
Luka Modric Absen dari Tur Pramusim AC Milan ke Asia dan Australia
MILAN AC Milan telah resmi mengumumkan skuad yang akan mengikuti tur pramusim ke Asia dan Australia pada Juli 2025. Namun, salah satu nama
OlahragaJAKARTA -Mantan penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan, menyoroti langkah mantan Juru Bicara KPK, Febri Diansyah, yang kini menjadi salah satu pengacara Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto.
Hasto sendiri kini tengah terjerat dalam kasus korupsi yang sedang ditangani KPK.
Menurut Novel, peran Febri Diansyah yang membela Hasto tidak hanya terbatas pada tugasnya sebagai pengacara dalam persidangan, namun lebih jauh lagi berupaya mengubah persepsi publik terhadap cara KPK menangani kasus yang menimpa Hasto.
Febri, yang sebelumnya dikenal sebagai aktivis antikorupsi, kini terlihat membela tersangka kasus korupsi, sebuah langkah yang dinilai bertentangan dengan jejak rekamnya di KPK.
Novel menyebutkan bahwa Febri telah mendampingi beberapa kasus besar sebelumnya, seperti kasus Ferdy Sambo dan Syahrul Yasin Limpo (SYL), yang keduanya adalah tersangka kasus korupsi.
"Kita semua sudah melihat yang bersangkutan pernah mendampingi kasus Sambo. Selain itu, yang bersangkutan juga pernah mendampingi kasus SYL (Syahrul Yasin Limpo), yang merupakan tersangka kasus korupsi. Padahal dia pernah bertugas di KPK dan mengambil posisi sebagai aktivis antikorupsi," ujar Novel, Jumat (14/3/2025).
Lebih lanjut, Novel menilai bahwa langkah Febri yang kini membela Hasto adalah bagian dari upayanya untuk membentuk persepsi publik mengenai kasus tersebut.
"Sekarang yang bersangkutan juga menjadi pembela dalam kasus Hasto, bahkan pembelaan yang dilakukan cukup progresif. Maksudnya tidak hanya di pengadilan, tapi juga ingin membentuk persepsi di publik," jelas Novel.
Novel juga mengingatkan bahwa saat kasus Harun Masiku dan Hasto Kristiyanto terjadi, Febri Diansyah masih menjabat sebagai Jubir KPK.
Ia menyesalkan bahwa Febri seolah mengabaikan jejak Hasto dan PDIP yang sempat melemahkan upaya pemberantasan korupsi melalui berbagai cara pada 2019 silam.
"Padahal saat kasus Harun Masiku dan Hasto terjadi, yang bersangkutan sebagai Juru Bicara KPK. Belum lagi peran dari Hasto dkk yang melemahkan KPK/pemberantasan korupsi dari berbagai cara," tambahnya.
MILAN AC Milan telah resmi mengumumkan skuad yang akan mengikuti tur pramusim ke Asia dan Australia pada Juli 2025. Namun, salah satu nama
OlahragaMEDAN Penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) untuk pekerja di wilayah Kota Medan masih terus berjalan. Menariknya, sejumlah penerima bantua
NasionalJAKARTA Aktris sekaligus selebgram Erika Carlina kembali menjadi sorotan publik setelah mengakui bahwa dirinya sedang mengandung anak hasi
EntertainmentJAKARTA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kementerian Hukum dan HAM melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Lembaga Pemasyarak
Hukum dan KriminalMEDAN Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menginformasikan bahwa wilayah Sumatera Utara (Sumut) sedang memasuki musim kem
NasionalJAKARTA Putusan Majelis Hakim Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) terhadap mantan Menteri Perdagangan, Thomas Lembong, menuai sorotan tajam da
PolitikMINAHASA Insiden kebakaran hebat melanda Kapal Motor (KM) Barcelona 5 saat tengah berlayar dari Pelabuhan Kepulauan Talaud menuju Manado,
PeristiwaSURABAYA Penetapan tanggal 17 Oktober sebagai Hari Kebudayaan Nasional oleh pemerintah melalui Surat Keputusan Menteri Kebudayaan Nomor 16
Seni dan BudayaHUMBAHAS Seorang wanita berinisial JB (27), warga Desa Parsingguran II, Kecamatan Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan, tewas tragis terb
PeristiwaJAKARTA Kebakaran besar terjadi di kawasan padat penduduk Jalan Juraganan 1, RW 12, Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada Mi
Peristiwa