BREAKING NEWS
Minggu, 02 November 2025

Sumut Targetkan 20.000 Rumah MBR Tahun 2025, Gubernur Bobby: Pemerintah Daerah Harus Terlibat Aktif

Abyadi Siregar - Selasa, 28 Oktober 2025 21:21 WIB
Sumut Targetkan 20.000 Rumah MBR Tahun 2025, Gubernur Bobby: Pemerintah Daerah Harus Terlibat Aktif
Gubernur Sumut Bobby Nasution yang didampingi Wakil Gubernur Sumut Surya memimpin Rapat Percepatan Program 3 Juta bagi MBR di Kantor Gubernur Sumut, Medan, Selasa (28/10/2025). (Foto: Diskominfo Provsu/ Imam Syahputra).
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MEDAN — Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Muhammad Bobby Afif Nasution, bersama Wakil Gubernur Surya dan seluruh kepala daerah di Provinsi Sumut, menggelar rapat virtual untuk mempercepat realisasi Program 3 Juta Rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Rapat yang bertajuk "Pembahasan Percepatan Program 3 Juta Rumah MBR di Provinsi Sumatera Utara Tahun 2025" berlangsung di Ruang Rapat Lantai 9, Kantor Gubernur Sumut, Medan, pada Selasa (28/10/2025).

Program ini bertujuan untuk menyediakan hunian layak bagi MBR, dengan target sebanyak 20.000 unit rumah pada 2025 di Sumut, meningkat dari target awal yang hanya 15.000 unit.

Baca Juga:

Hingga saat ini, telah ada akad sebanyak 8.148 unit, atau sekitar 40,74% dari target.

Gubernur Bobby Nasution menyampaikan bahwa akselerasi proyek pembangunan rumah ini sangat bergantung pada kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah provinsi, kabupaten/kota, serta sektor swasta.

Program ini, kata Bobby, merupakan bagian dari upaya besar pemerintah untuk mewujudkan program nasional perumahan rakyat yang mendukung kesejahteraan masyarakat.

"Untuk mencapai target ini, kita membutuhkan akselerasi yang solid antara pemerintah pusat dan daerah, serta keterlibatan aktif pihak swasta, terutama dalam hal pembiayaan dan pembangunan fisik," ujar Bobby dalam rapat yang dihadiri sejumlah kepala daerah, pengembang, serta perwakilan perbankan.

Bobby juga menekankan pentingnya peran pemerintah daerah dalam mendukung kelancaran pembangunan rumah MBR, antara lain dengan menyediakan lahan siap bangun, mempercepat perizinan, serta memvalidasi data calon penerima manfaat.

"Pemerintah daerah harus memastikan proses perizinan berjalan lancar tanpa adanya pungutan tidak resmi. Kami ingin memastikan bahwa kebijakan nol rupiah untuk izin bangunan benar-benar diterapkan di lapangan," tambahnya.

Pemprov Sumut juga mendorong seluruh pemda kabupaten/kota untuk berpartisipasi aktif dalam program ini dengan menyiapkan lahan, mempercepat proses perizinan, serta memberikan kemudahan dalam pembiayaan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Dalam pemaparan lebih lanjut, Bobby menyebutkan beberapa daerah dengan target terbesar pembangunan rumah, antara lain Kabupaten Deli Serdang dengan 14.892 unit, disusul Labuhanbatu (1.724 unit), Tapanuli Tengah (1.661 unit), dan Pematangsiantar (1.329 unit).

Pembangunan rumah MBR tidak hanya melibatkan pemerintah, tetapi juga sektor swasta, terutama asosiasi pengembang perumahan seperti APERSI dan REI.

Melalui kerja sama ini, diharapkan setiap daerah dapat mempercepat pembangunan rumah untuk masyarakat yang membutuhkan.

Selain itu, Pemprov Sumut juga mengajak pengembang dan bank untuk terus berinovasi dalam menyediakan pembiayaan yang lebih mudah diakses oleh masyarakat.

Kolaborasi yang erat antara pemerintah dan sektor swasta ini diharapkan dapat menciptakan solusi perumahan yang lebih efisien dan terjangkau bagi MBR di Sumut.

Pada kesempatan tersebut, Bobby Nasution juga melakukan komunikasi langsung dengan sejumlah kepala daerah seperti Bupati Deli Serdang, Simalungun, Karo, Madina, Asahan, serta Wali Kota Medan, untuk memastikan penerapan kebijakan PBG (Persetujuan Bangunan Gedung) nol rupiah dalam pembangunan rumah MBR.

Gubernur Bobby menegaskan, "Saya ingin memastikan seluruh kepala daerah memantau di lapangan. Jangan sampai sudah ada kebijakan yang menghapus biaya izin, tetapi di lapangan masih ada pungutan tidak resmi. Ini harus diseragamkan."

Meskipun tantangan besar masih ada dalam mempercepat realisasi target pembangunan rumah MBR di Sumut, Gubernur Bobby berharap agar kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat dapat terus terjaga.

Dengan sinergi yang kuat, diharapkan pada tahun 2025, seluruh target pembangunan rumah bagi MBR dapat tercapai.

Turut hadir dalam rapat tersebut Asisten Perekonomian dan Pembangunan Effendy Pohan, Plt Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Muhammad Suib, Kepala Dinas PUPR Hendra Dermawan Siregar, serta perwakilan dari pengembang dan lembaga keuangan yang terlibat dalam program ini.

Dengan komitmen yang tinggi dari semua pihak, Gubernur Bobby optimistis bahwa Sumut akan berhasil mencapai target 20.000 unit rumah pada akhir tahun 2025, sekaligus memberikan dampak positif terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat di wilayah Sumut.*


(a008)

Editor
: Adelia Syafitri
0 komentar
Tags
beritaTerkait
Usut ASN Terlibat Judol, Satpol PP Sumut Bersinergi dengan PPATK
"People on Purpose": Bank DBS dan Lion Club Terus Berikan Kepedulian kepada Anak-anak di Panti Sosial Medan
Sumut Akan Serahkan 10 Unit Solar Dryer Dome untuk Stabilkan Harga Cabai Petani
Dialog Kadin dan Apindo dengan Gubernur Sumut, UMP Bisa Naik 8%?
Semua Layanan Publik Bisa Diakses Sekali Login, Pemprov Sumut Siapkan Platform Digital Terpadu Rampung Juli 2026
Tim Adat Aceh Cang Panah SUMUT Rayakan Maulid Nabi dengan Membagikan Sembako untuk Anak Yatim dan Kaum Dhuafa
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru