
Silahturahmi Nasional IKWI, Ketua Umum Tekankan Solidaritas dan Profesionalisme
JAKARTA Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) menggelar Silahturahmi Nasional dan Rapat Pra Kongres bertajuk IKWI Bangkit Bersatu d
Politik
JAKARTA -Dunia maya kembali dihebohkan dengan serbuan siber yang menimpa salah satu raksasa di sektor makanan dan minuman Indonesia, PT Garudafood Putra Putri Jaya. Kabar mengerikan ini terungkap melalui akun media sosial @FalconFeedsio yang mengungkapkan bahwa perusahaan tersebut menjadi korban serangan ransomware yang disebut RansomHub.
RansomHub, sebuah jenis ransomware yang mengancam keamanan data dengan mengenkripsi informasi dan meminta tebusan, kini mengincar PT Garudafood Putra Putri Jaya. Dilaporkan bahwa para penjahat siber berhasil meretas sistem keamanan perusahaan dan mengklaim memiliki akses terhadap data perusahaan sebesar 10GB. Ancaman mereka tidak main-main: jika tebusan tidak dibayar dalam waktu 6-7 hari ke depan, mereka akan mempublikasikan seluruh data yang mereka miliki.
Informasi ini terkuak dalam sebuah unggahan yang menunjukkan waktu tenggat waktu dan jumlah kunjungan ke data tersebut, menggambarkan keparahan situasi yang dihadapi oleh perusahaan yang dikenal dengan produk ikoniknya seperti Garuda Cookies dan Chocolatos.
Seorang juru bicara PT Garudafood Putra Putri Jaya belum memberikan komentar resmi terkait insiden ini. Namun, dalam dunia digital yang semakin kompleks, serangan ransomware semacam ini menjadi ancaman serius bagi keamanan data perusahaan besar seperti Garudafood. Para pakar keamanan cyber memperingatkan bahwa serangan semacam ini bukan hanya mengancam keberlanjutan operasional, tetapi juga dapat merusak reputasi perusahaan dan kepercayaan konsumen.
Sementara itu, pihak kepolisian cyber sedang melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi dan menangkap pelaku di balik serangan ini. Langkah-langkah pengamanan data dan sistem IT perusahaan juga sedang dipertimbangkan untuk mencegah kebocoran lebih lanjut dan melindungi kepentingan perusahaan serta data karyawan dan konsumen yang terdampak.
Kontroversi ini mencuat di tengah upaya global untuk meningkatkan perlindungan terhadap keamanan siber di berbagai sektor industri. Keamanan data menjadi prioritas utama bagi perusahaan-perusahaan yang terus berupaya mengantisipasi serangan siber yang semakin canggih dan merusak.
Kami akan terus mengikuti perkembangan cerita ini seiring waktu dan memberikan informasi terkini kepada publik mengenai respons dan langkah-langkah yang diambil PT Garudafood Putra Putri Jaya dalam menghadapi krisis keamanan ini.
(N/014)
JAKARTA Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) menggelar Silahturahmi Nasional dan Rapat Pra Kongres bertajuk IKWI Bangkit Bersatu d
PolitikJAKARTA Kejaksaan Agung melalui Badan Pemulihan Aset (BPA) bekerja sama dengan Kejaksaan Negeri Kabupaten Bandung berhasil melelang 10 un
Hukum dan KriminalJakarta Direktorat Tindak Pidana Narkoba (Dittipid Narkoba) Bareskrim Polri mengakui mengalami kendala dalam menangkap Fredy Pratama, ge
Hukum dan KriminalJAKARTA Survei Indonesia Political Opinion (IPO) bertajuk Satu Tahun Pemerintahan Evaluasi dan Catatan Publik mengungkap temuan menarik
PolitikJAKARTA Hakim Agam Syarif mengungkapkan alasannya menerima suap senilai Rp 6,2 miliar dalam kasus vonis lepas perkara korupsi crude palm
Hukum dan KriminalBANDUNG Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi menegaskan jumlah kas daerah Jabar saat ini sebesar Rp 2,6 triliun, bukan Rp 4,1 triliun
PemerintahanMEDAN Mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sumut 20242025 sekaligus Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Sumut, Muly
Hukum dan KriminalJAKARTA Wacana pelaporan terhadap akun media sosial pembuat meme Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia memicu pe
PemerintahanJAKARTA Pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan anggaran sebesar Rp 20 triliun pada APBN 2026 untuk menghapus atau
EkonomiJAKARTA Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu&039ti mengumumkan program wajib belajar 13 tahun akan mulai dilak
Pendidikan