Tradisi Unik Idul Fitri di Berbagai Negara: Dari UEA hingga Indonesia

bitvonline.com-Idul Fitri, atau Lebaran, adalah momen yang sangat dinantikan oleh umat Muslim di seluruh dunia sebagai penanda berakhirnya bulan suci Ramadan.

Meski inti dari perayaannya serupa, yakni merayakan hari kemenangan, setiap negara memiliki tradisi uniknya sendiri dalam merayakan momen bahagia ini. Berikut adalah beberapa tradisi Idul Fitri yang menarik dari berbagai negara:

Baca Juga:

• Rutan Kelas 1 Medan Rayakan Idul Fitri 1446 H dengan Kebersamaan dan Semangat Perubahan

Uni Emirat Arab (UEA) – Permadani, Henna, dan Perayaan Komunitas

Di UEA, selain berkumpul dengan keluarga, masyarakat juga merayakan Idul Fitri dengan cara menghias rumah dengan permadani dan spanduk warna-warni. Selain itu, banyak juga yang menghias tangan wanita dengan henna, yang melambangkan kecantikan dan penyembuhan.

Turki – Seker Bayramı dan Tradisi Menghormati Orang Tua

Di Turki, Idul Fitri dikenal dengan sebutan Seker Bayramı, atau "Festival Gula", yang berlangsung selama tiga hari. Selama perayaan ini, anak-anak mendapatkan berbagai makanan manis dan salah satu tradisi penting adalah mencium tangan orang yang lebih tua sebagai tanda penghormatan.

Islandia – Puasa Panjang dan Hidangan Multikultural

Di Islandia, umat Muslim menghadapi tantangan puasa hingga 22 jam sehari. Saat Idul Fitri tiba, komunitas Muslim berkumpul di masjid Reykjavik, membawa hidangan dari berbagai budaya, seperti Indonesia, Mesir, dan Eritrea.

Maroko – Perayaan Sederhana dengan Hidangan Khas

Di Maroko, Idul Fitri lebih ditekankan pada kebersamaan keluarga dan makanan khas seperti daging domba, kuskus, dan kurma. Makanan manis seperti ma'amoul, kue rempah isi kurma, menjadi bagian tak terpisahkan dari tradisi ini.

Dakar, Senegal – Salat Idul Fitri di Pantai

Di Dakar, Senegal, ribuan Muslim mengenakan pakaian putih dan berkumpul untuk melaksanakan salat Idul Fitri di pantai dekat Makam Seydina Limamou Laye. Tradisi ini menciptakan suasana spiritual yang unik.

Mesir – Kahk dan Kemeriahan Keluarga

Idul Fitri di Mesir dirayakan dengan berkumpul bersama keluarga dan menikmati makanan seperti fatta (nasi, daging, dan roti) dan kunafa (dessert keju dengan sirup). Makanan manis lainnya seperti kahk (kue isi kacang) juga sangat populer.

Arab Saudi – Tradisi Balap Unta dan Hiburan Rakyat

Di Arab Saudi, selain salat Id, tradisi unik yang khas adalah balap unta dan berbagai festival tarian tradisional serta kembang api yang menyemarakkan perayaan.

Afghanistan – Tokhm-Jangi, Adu Telur Rebus

Di Afghanistan, Idul Fitri dirayakan dengan tradisi unik Tokhm-Jangi, yang melibatkan peserta yang melukis telur rebus dan berusaha memecahkan telur lawan dalam permainan yang mirip dengan adu conker di Eropa.

Selandia Baru – Perayaan Multikultural di Eden Park

Di Selandia Baru, Idul Fitri dirayakan dengan acara multikultural yang menggabungkan elemen Muslim dan lokal. Di Auckland, perayaan ini diadakan di Eden Park dengan karnaval, kios makanan halal, serta permainan interaktif.

Indonesia – Halal Bihalal dan Lapis Legit

Di Indonesia, Halal Bihalal adalah tradisi khas di mana orang saling bermaafan setelah salat Id. Selain itu, hidangan seperti ketupat, opor ayam, dan rendang selalu ada di meja makan, dengan lapis legit sebagai makanan manis yang menyempurnakan perayaan.

Idul Fitri menjadi momen berharga bagi umat Muslim di seluruh dunia untuk merayakan kebersamaan, saling memaafkan, dan menikmati berbagai tradisi yang telah diwariskan turun-temurun.

(oz/n14)

Rutan Kelas 1 Medan Rayakan Idul Fitri 1446 H dengan Kebersamaan dan Semangat Perubahan