Kenaikan ini didorong oleh meningkatnya partisipasi institusi dan sentimen positif terhadap ETF kripto yang kini makin mendapatkan legitimasi global.
Namun, investor tetap disarankan untuk berhati-hati terhadap potensi koreksi jangka pendek, terutama akibat risiko eksternal seperti geopolitik, tarif dagang, dan dinamika kebijakan bank sentral global.
"Pasar saat ini berada di persimpangan penting. Di satu sisi ada tekanan tarif dan gejolak makro, tapi di sisi lain ada kekuatan historis dan fundamental bullish pasca-halving," tutur Fyqieh.
Dengan kombinasi faktor teknikal dan fundamental tersebut, Juli 2025 berpotensi menjadi awal dari reli baru, atau fase konsolidasi sehat sebelum Bitcoin menembus level baru sepanjang masa.*