BREAKING NEWS
Minggu, 07 Desember 2025

IHSG Menguat 0,86% di Awal Perdagangan, Terdorong Sentimen Positif Wall Street

- Selasa, 15 Juli 2025 09:38 WIB
IHSG Menguat 0,86% di Awal Perdagangan, Terdorong Sentimen Positif Wall Street
Ilustrasi. (foto: Ilustrasi. (foto: bizhare)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di zona hijau pada awal perdagangan hari ini, Selasa (15/7), seiring dengan sentimen positif dari bursa global.

Pada pukul 09.11 WIB, IHSG tercatat menguat 60,86 poin atau 0,86% ke level 7.158.

Kinerja indeks ditopang oleh peningkatan harga 184 saham, sementara 256 saham melemah dan 196 saham tercatat stagnan.

Aktivitas perdagangan cukup aktif di awal sesi, dengan volume transaksi mencapai 2,21 miliar lembar saham dan nilai transaksi sebesar Rp2,27 triliun dalam 248.900 kali transaksi.

Penguatan IHSG hari ini turut dipengaruhi oleh kinerja positif pasar saham Amerika Serikat (AS) pada perdagangan sebelumnya.

S&P 500 naik 8,81 poin ke 6.268,56, Dow Jones Industrial Average menguat 88,14 poin ke 44.459,65, dan Nasdaq Composite mencetak rekor baru setelah naik 54,80 poin ke level 20.640,33.

Pasar global tampaknya bereaksi positif terhadap sinyal-sinyal terbaru dari Presiden AS Donald Trump terkait kemungkinan peninjauan kembali tarif impor terhadap Uni Eropa dan Meksiko.

Meskipun ancaman tarif 30% sempat memicu kekhawatiran, spekulasi bahwa kebijakan tersebut bisa ditarik kembali menumbuhkan harapan di kalangan investor.

Analis memperkirakan IHSG masih memiliki potensi untuk melanjutkan tren penguatan apabila dukungan dari bursa global berlanjut, terutama jika ketegangan dagang mereda dan stabilitas politik serta ekonomi domestik tetap terjaga.

Namun, pelaku pasar tetap diminta untuk berhati-hati terhadap potensi volatilitas, mengingat ketidakpastian global masih tinggi.

Sektor-sektor defensif seperti konsumer, kesehatan, dan infrastruktur diprediksi menjadi penopang utama indeks dalam jangka pendek.*

Editor
: Abyadi Siregar
0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru