BREAKING NEWS
Minggu, 27 Juli 2025

Harga TBS Sawit di Sumut Naik Jadi Rp 3.442 per Kg, Ini Rincian Berdasarkan Usia dan Wilayah

Paul Antonio Hutapea - Rabu, 16 Juli 2025 16:49 WIB
137 view
Harga TBS Sawit di Sumut Naik Jadi Rp 3.442 per Kg, Ini Rincian Berdasarkan Usia dan Wilayah
ilustrasi tbs sawit (foto: agricom.id)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MEDAN - Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) kembali mengalami kenaikan pada periode 16–22 Juli 2025.

Berdasarkan data resmi dari Dinas Perkebunan (Disbun) Sumut, harga TBS kini mencapai Rp 3.442 per kilogram, naik dari periode sebelumnya sebesar Rp 3.355 per kilogram.

Kenaikan harga ini menandai tren positif dalam dua periode terakhir, didukung juga oleh naiknya harga crude palm oil (CPO) yang saat ini berada di angka Rp 14.046, lebih tinggi dari periode sebelumnya sebesar Rp 13.787. Sementara itu, harga kernel lokal turut mengalami kenaikan menjadi Rp 11.102, dari sebelumnya Rp 10.396.

Baca Juga:

Baca Juga:

Harga TBS Berdasarkan Usia Tanaman (Periode 16–22 Juli 2025):

Usia 3 tahun: Rp 2.668/kg

Usia 4 tahun: Rp 2.921/kg

Usia 5 tahun: Rp 3.093/kg

Usia 6 tahun: Rp 3.180/kg

Usia 7 tahun: Rp 3.209/kg

Usia 8 tahun: Rp 3.295/kg

Usia 9 tahun: Rp 3.357/kg

Usia 10–20 tahun: Rp 3.442/kg

Usia 21 tahun: Rp 3.435/kg

Usia 22 tahun: Rp 3.389/kg

Usia 23 tahun: Rp 3.355/kg

Usia 24 tahun: Rp 3.243/kg

Usia 25 tahun: Rp 3.142/kg

Harga TBS Sawit Berdasarkan Kabupaten/Kota di Sumut:

Langkat: Rp 2.580

Deli Serdang: Rp 2.450

Serdang Bedagai: Rp 2.850

Simalungun: Rp 2.600

Batubara: Rp 2.620

Asahan: Rp 2.630

Labuhanbatu Utara: Rp 2.550

Labuhan Batu: Rp 2.570

Labuhanbatu Selatan: Rp 2.560

Padanglawas Utara: Rp 2.560

Padanglawas: Rp 2.750

Tapanuli Selatan: Rp 2.550

Tapanuli Tengah: Rp 2.580

Mandailing Natal: Rp 2.970

Pakpak Bharat: Rp 2.600

Keterangan Tambahan:

Kenaikan harga ini disambut baik oleh para petani sawit karena memberikan dampak langsung pada peningkatan pendapatan mereka. Namun, disparitas harga antardaerah masih menjadi perhatian, mengingat terdapat selisih cukup besar antara kabupaten/kota.

Pemerintah daerah bersama pelaku industri sawit diharapkan dapat terus menjaga stabilitas harga dan meningkatkan transparansi dalam penentuan harga TBS yang adil bagi petani rakyat.*

(d/j006)

Editor
: Justin Nova
Tags
komentar
beritaTerbaru