MEDAN — Hargapangan pokok di pasar masih menunjukkan tren naik, terutama untuk beras premium yang hingga hari ini tercatat masih melampaui harga eceran tertinggi (HET).
Selain itu, harga minyak goreng dan bawang putih juga turut mengalami kenaikan, menurut data Panel Harga Pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) per pukul 08.30 WIB.Beras premium di tingkat konsumen dijual dengan harga rata-rata nasional Rp15.924/kg, naik 6,87% dari HET nasional sebesar Rp14.900/kg.
Kenaikan harga ini terjadi di seluruh zona wilayah:- Zona 1: Rp15.251/kg (HET: Rp14.900/kg)
- Zona 2: Rp16.398/kg (HET: Rp15.400/kg)- Zona 3: Rp18.276/kg (HET: Rp15.800/kg)
Mahalnya harga beras premium ini diduga masih terkait dengan kasus pelanggaran mutu beras yang sempat mencuat beberapa waktu lalu. Pemerintah telah menindak 10 merek beras yang dinilai tidak memenuhi standar mutu karena kandungan patahan (broken rice) melebihi 40–50 persen.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa persoalan tersebut bukan terkait "oplosan", namun murni pelanggaran mutu."Yang oplos kemarin, minta maaf agak gaduh dikit. Itu bukan oplos, tetapi pelanggaran," ujar Amran dalam rapat koordinasi di kantornya, Senin (22/9).
Sementara itu, harga beras medium secara nasional juga masih berada di atas HET. Rata-rata harga beras medium hari ini tercatat Rp13.641/kg, naik 1,04% dari HET Rp12.500/kg. Rinciannya adalah:
- Zona 1: Rp13.403/kg- Zona 2: Rp13.620/kg
- Zona 3: Rp15.673/kgUntuk beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) atau beras Bulog, harga justru turun tipis 0,07% ke Rp12.491/kg, di bawah HET nasional.
Rata-rata per zona:- Zona 1: Rp12.245/kg
- Zona 2: Rp12.763/kg- Zona 3: Rp13.285/kg
Komoditas lain yang juga menunjukkan kenaikan cukup mencolok adalah Minyakita, dengan harga rata-rata Rp17.496/liter, atau 11,44% di atas HET sebesar Rp15.700/liter. Untuk jenis lainnya:- Minyak goreng kemasan: Rp20.898/liter
- Minyak goreng curah: Rp17.211/literBawang putih bonggol tercatat seharga Rp37.323/kg, masih berada di bawah HAP nasional (Rp38.000–Rp40.000/kg).
Namun, di Jakarta, harga melonjak hingga Rp50.000/kg.Sementara bawang merah dijual Rp38.962/kg, turun 6,12% dari HAP.
Beberapa harga komoditas hortikultura lainnya:- Cabai merah keriting: Rp53.884/kg (turun 2,1%)
Di sektor protein hewani, harga daging ayam ras turun 6,45% menjadi Rp37.422/kg, dan telur ayam ras turun 0,89% menjadi Rp29.732/kg.Harga ikan juga cukup stabil, dengan rincian sebagai berikut:
- Ikan kembung: Rp42.656/kg- Ikan tongkol: Rp35.518/kg
- Ikan bandeng: Rp35.288/kgDaging sapi murni dijual dengan harga rata-rata Rp132.995/kg, turun 5% dari hari sebelumnya.
Harga ini masih di bawah HAP nasional Rp140.000/kg.Untuk daging kerbau:
Harga kedelai biji kering impor turun tajam 11,18% ke Rp10.659/kg, sedangkan jagung pakan naik 9,76% ke Rp6.366/kg, melebihi HPP Rp5.800/kg.Harga komoditas pangan olahan dan penyedap lainnya:
Lonjakan harga sejumlah komoditas strategis ini memicu desakan agar pemerintah, melalui Badan Pangan Nasional dan Kementerian Pertanian, memperketat pengawasan distribusi dan mutu bahan pangan di pasaran, khususnya menjelang akhir tahun saat permintaan cenderung meningkat.*(bb/a008)