
KPK Terima Informasi Lokasi Harun Masiku, Tim Sudah Diterjunkan ke Lapangan
JAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali mengintensifkan pencarian terhadap buron kasus dugaan suap, Harun Masiku. Lembaga ant
Hukum dan Kriminal
JAKARTA -Barisan petugas berjaket hitam dengan serius bergerak masuk ke sebuah rumah di kawasan Sunter, Jakarta Utara. Mereka bukanlah tim biasa, melainkan pasukan elite dari Bareskrim Polri yang telah melakukan penyelidikan rahasia selama beberapa bulan. Sasaran mereka? Sebuah pabrik gelap pembuatan narkotika jenis ekstasi yang dikendalikan oleh gembong narkoba Fredy Pratama.
Dalam operasi yang berlangsung pada Senin (8/4/2024), Bareskrim Polri berhasil membongkar keberadaan pabrik gelap tersebut yang diduga telah beroperasi sejak awal tahun 2024. Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Mukti Juharsa, mengungkapkan bahwa pabrik ini telah menghasilkan sebanyak 7.800 butir pil ekstasi.
Menurut Brigjen Mukti, pabrik ini masih dalam tahap percobaan pertama, namun jumlah ekstasi yang dihasilkan sudah mencapai angka yang cukup besar. Bahkan, sebelum sempat diedarkan, polisi sudah berhasil mengamankan 4 orang anak buah Fredy Pratama yang terlibat langsung dalam operasi pabrik gelap tersebut. Mereka adalah A alias D (29), R (58), C (34), dan G (28).
Baca Juga:
Pengungkapan pabrik gelap ini bermula dari informasi tentang pengiriman bahan kimia dari Cina ke Indonesia yang dicurigai terkait dengan pembuatan narkotika. Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri menjelaskan bahwa barang-barang yang dikirimkan dari Cina ini bukan merupakan prekusor langsung, namun bahan-bahan tersebut dapat diracik untuk pembuatan ekstasi.
Kepala Kantor Bea Cukai Soekarno-Hatta, Gatot Sugeng Wibowo, juga turut memberikan keterangan terkait pengiriman bahan kimia dari Cina yang kemudian terungkap sebagai bahan baku pembuatan ekstasi. Total barang yang diterima mencapai 53 kilogram.
Baca Juga:
Operasi ini menunjukkan komitmen dan kerja keras pihak kepolisian dan Bea Cukai dalam memerangi peredaran narkotika di Indonesia. Fredy Pratama dan jaringan narkotika lainnya harus berpikir ulang untuk melakukan kegiatan ilegal mereka di negara ini. Semoga operasi ini dapat memberikan efek jera kepada para pelaku kejahatan narkotika dan masyarakat semakin sadar akan bahaya narkoba.
(K/09)
JAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali mengintensifkan pencarian terhadap buron kasus dugaan suap, Harun Masiku. Lembaga ant
Hukum dan KriminalJAKARTA Kuasa hukum artis Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah menerima Surat Pemberitahuan Dimulainya Peny
EntertainmentASAHAN Satuan Reserse Narkoba Polres Asahan, Sumatera Utara, berhasil mengungkap jaringan penyelundupan narkotika lintas negara dengan b
Hukum dan KriminalBATU BARA Keberadaan dan keabsahan Komite Sekolah di SMA Negeri 1 Tanjung Tiram tengah menjadi sorotan sejumlah orang tua murid. Salah s
PendidikanJAKARTA Mantan Menteri Perdagangan, Thomas Trikasih Lembong atau yang akrab disapa Tom Lembong, akhirnya kembali menyapa publik setelah
PolitikJAKARTA Wacana mengenai Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar kembali mencuat di ruang publik. Isu tersebut dilontarka
PolitikJAKARTA Presiden RI Prabowo Subianto menyampaikan apresiasi atas capaian positif dalam kebijakan ketahanan pangan nasional. Dalam Sidang
EkonomiJAKARTA Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menilai bahwa penggunaan atribut maupun pengibaran bendera bertema One Piece, men
NasionalJAKARTA Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,12 persen secara tahunan (year on year) pada kuarta
EkonomiPADANGSIDIMPUAN Universitas Aufa Royhan, salah satu perguruan tinggi terkemuka di Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara, secara resmi mem
Pendidikan