Terungkap! Pelaku Perampokan dan Pembunuhan Sadis di Helvetia Akhirnya Ditangkap

MEDAN – Duka menyelimuti lingkungan Jalan Klambir V, Kelurahan Tanjung Gusta, Kecamatan Medan Helvetia, ketika pemilik kontrakan ternama, Bima Perangin-angin, ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya. Kejadian tragis ini mengejutkan warga sekitar dan memicu kekhawatiran akan keamanan di area tersebut. Namun, setelah upaya penyelidikan yang intensif, polisi akhirnya berhasil mengungkap tabir kelam di balik kasus perampokan dan pembunuhan ini.

Kapolsek Helvetia, Kompol Alexander Putra Piliang, secara resmi mengonfirmasi penangkapan pelaku pada Kamis pagi. Satu orang pelaku berhasil diamankan setelah upaya penyergapan yang berlangsung tegang. Alexander menjelaskan bahwa saat ditangkap, pelaku berusaha melawan petugas dan bahkan berupaya melarikan diri, namun upaya tersebut berhasil digagalkan dengan tindakan tegas dari aparat kepolisian.

Lebih lanjut, Alexander mengungkapkan bahwa selain pelaku pembunuhan, polisi juga berhasil menangkap seorang pria yang sebelumnya terlibat dalam kasus pencurian di rumah korban. Hal ini menunjukkan bahwa kasus ini bukan sekadar perampokan biasa, melainkan telah melibatkan jaringan kejahatan yang lebih luas.

Sebelumnya, kematian tragis Bima Perangin-angin terjadi pada Senin, 18 Maret 2024, sekitar pukul 22.00 WIB, di rumahnya sendiri. Kejadian ini pertama kali diketahui oleh seorang tetangga, Zulnefi Chaniago alias Alex, pemilik toko pangkas di depan rumah korban. Alex menerima laporan dari korban bahwa ada intrusi di rumahnya.

Ketika Alex masuk ke dalam rumah korban, dia menemukan Bima Perangin-angin sudah terduduk dalam keadaan terluka parah dan bersimbah darah. Namun, usaha penyelamatan tidak membuahkan hasil, dan Bima akhirnya dinyatakan meninggal dunia.

Peristiwa ini menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan lingkungan sekitar, namun berhasilnya polisi dalam mengungkap kasus ini memberikan kelegaan bagi masyarakat. Meski begitu, kejadian ini juga menjadi peringatan bagi kita semua akan pentingnya meningkatkan sistem keamanan dan waspada terhadap potensi kejahatan di sekitar lingkungan tempat tinggal kita.

(AS)