BREAKING NEWS
Kamis, 25 September 2025

Baku Tembak di Meksiko, 10 Tersangka Tewas dan 3 Polisi Terluka

BITVonline.com - Selasa, 07 Januari 2025 15:04 WIB
Baku Tembak di Meksiko, 10 Tersangka Tewas dan 3 Polisi Terluka
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

Jakarta – Baku tembak antara petugas kepolisian dan kelompok bersenjata terjadi di kotamadya Yuriria, Guanajuato, Meksiko, pada Selasa (7/1/2024) dini hari. Insiden ini menyebabkan 10 tersangka penjahat tewas dan tiga petugas polisi terluka. Menurut laporan AFP, peristiwa ini terjadi saat patroli gabungan antara polisi dan militer di kawasan industri yang juga merupakan pusat pertarungan antar kartel narkoba.

Guanajuato sendiri merupakan negara bagian yang dikenal dengan tingkat kekerasan tertinggi di Meksiko, akibat persaingan antara geng lokal dan kartel besar. Pada awalnya, pihak berwenang melaporkan bahwa delapan orang bersenjata tewas dalam pertempuran tersebut. Namun, setelah penyelidikan lebih lanjut, dua mayat lagi ditemukan, membawa total korban tewas menjadi 10 orang.

Selain itu, petugas keamanan juga menyita senjata api, kendaraan curian, dan rompi antipeluru yang digunakan oleh kelompok bersenjata tersebut. Pemerintah setempat mengungkapkan bahwa dalam insiden tersebut, pihak berwenang telah menggunakan “kekuatan yang sah dan proporsional” sesuai dengan prosedur yang berlaku. Kekerasan yang melanda Guanajuato terkait erat dengan konflik antara dua kartel besar, yaitu Santa Rosa de Lima dan Jalisco New Generation, yang tengah berjuang untuk menguasai wilayah tersebut.

Kekerasan akibat perang narkoba telah merenggut lebih dari 450.000 nyawa sejak pemerintah Meksiko mengerahkan militer untuk memerangi perdagangan narkoba pada tahun 2006. Kekerasan ini terus berlanjut meskipun pemerintahan Presiden Claudia Sheinbaum yang baru memerintah sejak 1 Oktober 2024. Sheinbaum, presiden wanita pertama Meksiko, lebih memilih untuk melanjutkan strategi pendahulunya dengan memanfaatkan kebijakan sosial untuk mengatasi kejahatan dari akarnya serta meningkatkan penggunaan intelijen, alih-alih menyatakan perang terbuka terhadap kartel.

(CHRISTIE)

0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru