
Aksi Bela Palestina di Banda Aceh Kumpulkan Donasi Rp2 Miliar
BANDA ACEH Ribuan warga Kota Banda Aceh memadati kawasan depan Stadion H Dimurthala Lampineung, Minggu (27/7/2025), dalam sebuah aksi so
NasionalSIBOLGA — Dalam rangka menjaga ketertiban umum dan mencegah aksi tawuran yang meresahkan, Polsek Sibolga Selatan mengambil langkah tegas terhadap 18 remaja yang terlibat dalam aksi kekerasan jalanan.
Kegiatan pembinaan dan penindakan ini digelar pada Kamis (22/5/2025) di Mapolsek Sibolga Selatan, Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Aek Parombunan.
Dipimpin langsung oleh Ps. Kapolsek Sibolga Selatan IPTU Pasma Pasaribu, pertemuan ini turut melibatkan Danramil 06/Kota Kapten CKE Sanron Sidauruk, Plt. Camat Sibolga Selatan Havifah N. Sinambela, Kasat Pol PP Dedi Rahmad Saleh, Dinas PMK, PP dan PA, perwakilan sekolah, kepala lingkungan, serta orang tua para pelaku.
Baca Juga:
IPTU Pasma Pasaribu menegaskan bahwa tindakan tegas ini perlu diambil mengingat sebagian pelaku kedapatan membawa senjata tajam seperti parang panjang dan klewang.
Ia menekankan bahwa keterlibatan orang tua dalam mengawasi anak-anak sangat krusial, terutama dalam membatasi aktivitas malam hari dan penggunaan media sosial.
Baca Juga:
"Kita tidak bisa terus berjaga di setiap titik. Peran orang tua sangat vital dalam mencegah aksi-aksi berbahaya ini," tegas IPTU Pasma.
Sebagai bagian dari upaya pembinaan, ke-18 remaja tersebut diwajibkan menandatangani surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya.
Mereka juga dikenai kewajiban melapor setiap hari ke Polsek Sibolga Selatan selama 30 hari ke depan, terhitung sejak 23 Mei 2025, dengan didampingi orang tua.
Danramil 06/Kota Kapten Sanron Sidauruk turut menyuarakan keprihatinan terhadap minimnya kontrol orang tua terhadap aktivitas anak-anak mereka.
Hal senada disampaikan oleh Dinas PPPA yang menekankan pentingnya membangun kedekatan emosional dan pola asuh yang sehat antara orang tua dan anak.
Para orang tua menyambut baik langkah ini dan menyatakan dukungan penuh terhadap kebijakan wajib lapor sebagai bagian dari proses pembinaan dan pengawasan.
Langkah kolaboratif ini merupakan bentuk sinergi antara kepolisian, TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif, serta menyelamatkan masa depan generasi muda dari pengaruh negatif pergaulan bebas dan kekerasan.*
BANDA ACEH Ribuan warga Kota Banda Aceh memadati kawasan depan Stadion H Dimurthala Lampineung, Minggu (27/7/2025), dalam sebuah aksi so
NasionalJAKARTA PDI Perjuangan menyuarakan desakan agar aparat penegak hukum menangkap Harun Masiku yang hingga kini masih buron, alihalih menj
PolitikMEDAN Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) menempati peringkat kedua sebagai wilayah dengan tingkat kejahatan tertinggi di Ind
Hukum dan KriminalSUMATERA BARAT Seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan eksplorasi sejarah, buktibukti yang menguatkan julukan Pulau Emas bagi Sumate
NasionalPEKANBARU Kepolisian Daerah (Polda) Riau berhasil mengungkap praktik pengoplosan beras yang dijual menggunakan merek Stabilisasi Pasokan
EkonomiJAKARTA Politikus senior PDI Perjuangan, Ribka Tjiptaning, menegaskan bahwa peristiwa Kerusuhan 27 Juli 1996 (Kudatuli) merupakan tongga
PolitikKUALA LUMPUR Puluhan ribu warga Malaysia turun ke jalanan ibu kota Kuala Lumpur pada Sabtu (26/7/2025), dalam sebuah demonstrasi besarb
InternasionalSAMOSIR Pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta penggiat Kopi Sipirok mendapat apresiasi tinggi dari Ketua Masyarakat Perli
EkonomiHALMAHERA Dua gunung api di Pulau Halmahera, Maluku Utara, yakni Gunung Ibu dan Gunung Dukono, dilaporkan mengalami erupsi secara bersam
PeristiwaJAKARTA Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej menegaskan bahwa beberapa ketentuan dalam Rancangan Undang
Hukum dan Kriminal