BREAKING NEWS
Senin, 06 Oktober 2025

KPK Lelang Aset Rampasan Koruptor, 55 Barang Mewah Tak Laku

BITVonline.com - Selasa, 10 Desember 2024 14:36 WIB
KPK Lelang Aset Rampasan Koruptor, 55 Barang Mewah Tak Laku
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menggelar lelang aset rampasan dari tindak pidana korupsi dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) 2024. Lelang yang diselenggarakan pada Selasa (10/12) di Gedung Merah Putih KPK ini, menampilkan berbagai barang hasil sitaan, mulai dari mobil mewah, tas bermerk, hingga properti. Namun, hasil lelang kali ini mencatatkan sejumlah barang yang tidak laku terjual.

Dari total 134 aset yang dilelang, sebanyak 55 barang tidak terjual. Sebagian besar barang yang tidak terjual adalah barang mewah, seperti mobil-mobil mewah, tas-tas branded, serta beberapa tanah dan rumah. Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, mengungkapkan bahwa rendahnya daya beli masyarakat terhadap barang-barang mewah menjadi alasan utama kegagalan penjualan tersebut.”Biasanya yang begitu-begitu itu karena berkaitan dengan daya beli masyarakat yang memang terhadap hal-hal yang luxury, yang mewah itu agak tidak berminat,” ujar Ghufron dalam keterangannya di Jakarta.

Menurut Ghufron, beberapa barang mewah bahkan sudah dilelang beberapa kali namun tetap tidak laku. “Memang kita akui bahwa ada beberapa yang laku, tapi juga ada beberapa yang tidak laku, bahkan yang tidak laku mungkin sudah beberapa kali dilelang, itu belum laku,” lanjutnya.Barang-barang yang berhasil terjual, antara lain mobil Lexus LX 3.5 V6 yang laku terjual seharga Rp 1,575 miliar, serta mobil Jeep Wrangler Rubicon yang terjual seharga Rp 1,406 miliar. Selain itu, sejumlah kendaraan mewah lainnya, termasuk Hummer, Cadillac, dan motor Harley Davidson juga terjual dengan harga yang signifikan.Barang-barang yang lebih diminati masyarakat adalah emas dan mobil yang lebih umum ditemukan di pasaran, seperti mobil tipe Avanza. Ghufron menyebutkan bahwa barang-barang seperti itu memiliki peluang lebih besar untuk terjual. “Hal-hal yang bersifat seperti emas, ataupun mobil-mobil yang jamak di pasaran seperti Avanza dan lain-lain itu yang laku,” ucapnya.

Dari total 6 aset tidak bergerak yang terdiri dari tanah, rumah, apartemen, dan rusun, hanya 2 yang berhasil terjual. Sementara itu, tas mewah bermerek Hermes dengan harga mencapai Rp 80 hingga 90 juta juga tidak laku. Tas-tas ini diketahui merupakan barang rampasan dari terpidana kasus gratifikasi dan tindak pidana pencucian uang, Rafael Alun Trisambodo.KPK juga menampilkan barang-barang tersebut di area pameran yang disulap menjadi showroom otomotif, di mana mobil-mobil mewah seperti Lexus, Mercedes-Benz, serta motor Harley Davidson dan BMW dipamerkan untuk menarik minat pembeli. Namun, meskipun beberapa barang mewah tersebut tidak laku, proses lelang ini tetap dianggap sebagai bagian dari upaya KPK untuk mengembalikan aset negara yang telah dirampas oleh para pelaku korupsi.Kegiatan ini merupakan salah satu wujud komitmen KPK dalam memberantas korupsi dan mengoptimalkan pemanfaatan barang rampasan sebagai upaya memulihkan kerugian negara. (JOHANSIRAIT)

0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru