BREAKING NEWS
Senin, 11 Agustus 2025

Pelaku Pembunuhan Wartawan Pangkalpinang Ditangkap, Keluarga Korban Desak Hukuman Mati

Paul Antonio Hutapea - Senin, 11 Agustus 2025 21:38 WIB
Pelaku Pembunuhan Wartawan Pangkalpinang Ditangkap, Keluarga Korban Desak Hukuman Mati
Polisi berhasil menangkap Hasan Basri (33), pelaku utama pembunuhan wartawan media online di Pangkalpinang, Bangka Belitung, Senin, 11 Agustus 2025 (foto: berita satu)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

PANGKAL PINANG - Polisi akhirnya berhasil menangkap Hasan Basri (33), pelaku utama pembunuhan terhadap wartawan media online, Aditya Warman, yang jasadnya ditemukan dalam sumur di kawasan Pangkalpinang, Bangka Belitung.

Hasan ditangkap tim gabungan Polda Bangka Belitung dan Polda Sumatera Selatan di kawasan Palembang, Senin (11/8/2025), setelah buron selama empat hari. Penangkapan ini disambut haru oleh pihak keluarga korban yang masih terpukul atas kepergian Aditya.

"Kami sekeluarga meminta pelaku dihukum seberat-beratnya. Kalau bisa hukuman mati," tegas Novi, istri korban, saat ditemui di rumah duka.

Baca Juga:

Korban Dikenal Dermawan, Tak Pernah Curiga

Aditya Warman dikenal sebagai sosok baik hati dan peduli sesama. Menurut Novi, Hasan baru dua bulan bekerja sebagai penjaga kebun milik mereka. Selama bekerja, pelaku bahkan sering diberi bantuan tambahan oleh korban di luar gaji pokok.

Baca Juga:

"Pagi itu Ahsan (pelaku) masih dikasih obat karena dia sakit. Baru satu obat diminum sebelum membunuh suami saya. Makan dikasih, semua ditanggung," ucap Novi sambil menahan tangis.

Motif Masih Misterius, Polisi Amankan Dua Orang

Hingga kini, polisi belum mengungkap secara resmi motif di balik pembunuhan sadis tersebut. Selain Hasan, pihak kepolisian juga telah menangkap satu orang lainnya yang diduga terkait dalam kasus ini. Keduanya sedang menjalani pemeriksaan intensif di Mapolda.

Sebelumnya, Aditya dilaporkan hilang oleh keluarga setelah tidak pulang selama beberapa jam. Tak lama setelah laporan dibuat, jasadnya ditemukan membusuk di dalam sumur dekat kebun miliknya, dengan luka parah di kepala akibat pukulan benda tumpul.

Jenazah kemudian diautopsi dan dimakamkan pada Sabtu pagi (9/8/2025) di tengah suasana duka mendalam. Kepergian Aditya meninggalkan empat anak, tiga di antaranya masih bersekolah.

Pihak keluarga dan organisasi wartawan di Bangka Belitung kini meminta proses hukum transparan dan adil, serta menegaskan bahwa kekerasan terhadap jurnalis tidak boleh ditoleransi dalam bentuk apa pun.*

(j006)

Editor
: Justin Nova
Tags
beritaTerkait
Duka Dunia Pers: Pimpinan Media Online Ditemukan Meninggal di Dalam Sumur, Seorang Terduga Diamankan
Rekonstruksi Pembunuhan Jurnalis Juwita: Tersangka TNI AL Hilangkan Bukti dan Rekayasa TKP
Rekonstruksi Pembunuhan Jurnalis Juwita Digelar, Tersangka Oknum TNI AL Dihadirkan dengan Pengamanan Ketat
Kuasa Hukum Terdakwa Pembunuhan Wartawan di Karo Walk Out Saat Hakim Bacakan Putusan
Wartawan Juwita Tewas Diduga Dibunuh, Oknum TNI AL Balikpapan Diamankan
Meski Ditanggapi Pledoi, JPU Kejari Karo Tetap Tuntut Hukuman Mati untuk Pelaku Pembunuhan Wartawan di Karo
komentar
beritaTerbaru