
JoyQuiz, Aplikasi Kuis Penghasil Uang yang Bisa Beri Saldo DANA Gratis hingga Rp1,5 Juta!
JAKARTA Di era digital saat ini, peluang mendapatkan penghasilan tambahan semakin beragam. Salah satu cara yang tengah viral adalah dengan
EkonomiMEDAN - Aksi demonstrasi di depan Gedung DPRD Sumatera Utara (Sumut) berakhir ricuh pada Selasa (26/8/2025) sore. Polisi mengamankan sebanyak 39 orang yang diduga terlibat dalam kerusuhan.
Kepala Bidang Humas Polda Sumut, Kombes Ferry Walintukan, menyebut bahwa dari total 39 orang yang diamankan, hanya 13 orang yang teridentifikasi sebagai mahasiswa, sedangkan sisanya bukan merupakan bagian dari kelompok mahasiswa.
"Ada 39 orang yang kita amankan karena diduga membuat rusuh. Hanya 13 orang yang teridentifikasi sebagai mahasiswa," ujar Ferry, Selasa malam.
Baca Juga:
Polisi Terluka dalam Kericuhan
Baca Juga:
Kericuhan yang terjadi dalam unjuk rasa tersebut juga mengakibatkan enam anggota kepolisian mengalami luka-luka, termasuk satu polisi wanita. Semua korban telah dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.
"Benar, terjadi kericuhan. Setidaknya enam anggota kita luka-luka. Enam polisi laki-laki dan satu polisi wanita," kata Ferry.
Jalannya Aksi dan Tuntutan Massa
Aksi unjuk rasa dimulai sejak pukul 14.00 WIB dan berlangsung di kawasan Gedung DPRD Sumut, Medan. Ketegangan mulai meningkat ketika massa melempar petasan, batu, dan benda keras ke arah aparat.
Sebagai respons, aparat kepolisian menyemprotkan water cannon ke arah massa, terutama di sekitar Jalan Kejaksaan dan Jalan Imam Bonjol.
Aksi ini membawa sejumlah tuntutan, antara lain:
Gaji anggota DPR disesuaikan dengan UMK/UMP.
Pengesahan RUU Perampasan Aset dan RUU Anti-Korupsi.
Pengalihan anggaran DPR ke program-program pro rakyat.
Revolusi partai politik: menolak politik kartel, oligarki, dan transaksi kekuasaan.
Pengawasan terhadap RKUHP.
Pengesahan RUU Masyarakat Adat.
Pembatalan UU TNI yang dianggap bermasalah.
Pengusutan tuntas berbagai kasus korupsi di Sumut.
Hingga malam hari, situasi di lokasi aksi telah berangsur kondusif, namun aparat masih berjaga di sekitar kawasan Gedung DPRD Sumut.*
(j006)
JAKARTA Di era digital saat ini, peluang mendapatkan penghasilan tambahan semakin beragam. Salah satu cara yang tengah viral adalah dengan
EkonomiMEDAN Aksi demonstrasi di depan Gedung DPRD Sumatera Utara (Sumut) berakhir ricuh pada Selasa (26/8/2025) sore. Polisi mengamankan sebanya
Hukum dan KriminalJAKARTA Pemerintah memastikan akan membentuk Kementerian Haji dan Umrah sebagai tindak lanjut dari disahkannya revisi UndangUndang Penyel
NasionalJAKARTA Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Abdul Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin angkat bicar
NasionalJAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendalami dugaan tindak pidana korupsi terkait pengelolaan kuota haji tahun 2024. Terbaru,
NasionalSAMOSIR Situs budaya Makam Raja Sidabutar di Tomok, Pulau Samosir, kini tampil lebih rapi dan nyaman usai menjalani proses renovasi. Peres
Seni dan BudayaSURABAYA Kejaksaan Tinggi Jawa Timur (Kejati Jatim) resmi menahan Hudiyono, mantan Penjabat (Pj) Bupati Sidoarjo periode 2021, terkait dug
Hukum dan Kriminalsumut Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) Sumatera Utara mengungkapkan dugaan kuat keterlibatan Gubernur Sumut Bobby Nasut
NasionalASAHAN Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos) menyalurkan bantuan senilai Rp215,5 juta kepada 24 kepala keluarga (KK) yang terda
PemerintahanJAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meyakini bahwa Bupati Pati, Sudewo (SDW) akan memenuhi panggilan penyidik untuk menjalani pemer
Nasional