BREAKING NEWS
Kamis, 16 Oktober 2025

Sabu Hingga Pistol Disita Dari Rumah Tempat Pesta Narkoba 5 Polisi di Depok

BITVonline.com - Senin, 22 April 2024 05:06 WIB
Sabu Hingga Pistol Disita Dari Rumah Tempat Pesta Narkoba 5 Polisi di Depok
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

DEPOK -Gelapnya malam Jumat di Depok menjadi saksi dari tragedi yang melibatkan lima anggota kepolisian, di mana yang seharusnya menjadi pelindung justru terlibat dalam aksi melanggar hukum yang meresahkan warga. Kasus pesta narkoba yang melibatkan 5 polisi, dengan barang bukti yang tak terbantahkan, mengguncang kenyamanan masyarakat dan menyoroti dampak negatif dari penyalahgunaan narkoba di kalangan penegak hukum sendiri.

Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Arya Perdana, dengan tegas menyampaikan bahwa penangkapan tersebut berawal dari keluhan warga yang merasa terganggu dengan adanya kehadiran sejumlah anggota polisi yang sering berkumpul di suatu rumah di Kecamatan Cimanggis. Dari keluhan tersebut, pihak kepolisian melakukan tindakan cepat yang mengungkap praktik ilegal yang terjadi di balik tirai rumah tersebut.

Dari hasil penangkapan yang dilakukan, barang bukti yang disita cukup mengejutkan. Mulai dari senjata api ilegal hingga narkoba dalam jumlah yang cukup besar, memberikan gambaran betapa seriusnya kasus ini. Sejumlah polisi yang terlibat langsung diamankan untuk dilakukan tes urine, yang hasilnya mengungkap fakta yang tak terbantahkan bahwa mereka terlibat dalam konsumsi narkoba jenis amphetamin dan methamphetamin.

Identitas dari para pelaku, yang sebelumnya dihormati dengan pangkat dan tugas sebagai penegak hukum, sekarang menjadi sorotan yang menyesakkan. Inisial mereka: Briptu FAR, Briptu IR, Brigadir DP, Briptu FQ, dan Brigadir DW. Ini bukan sekadar nama, tetapi cerminan dari kekecewaan yang dalam bagi institusi kepolisian dan masyarakat yang mempercayakan keamanan dan keadilan kepada mereka.

Dalam konteks yang lebih luas, kasus ini membuka diskusi penting tentang peran dan tanggung jawab sosial yang harus dipegang teguh oleh aparat penegak hukum. Penyalahgunaan narkoba di kalangan petugas kepolisian bukan hanya masalah individu, tetapi juga mencerminkan kelemahan dalam sistem pengawasan dan pembinaan di dalam institusi tersebut.

Melalui pemberitaan yang jujur dan tajam, kasus ini tidak hanya menjadi berita sensasional, tetapi juga panggilan untuk refleksi bersama tentang bagaimana membangun sistem yang lebih kuat, transparan, dan akuntabel dalam menjaga profesionalisme dan integritas di lingkungan penegak hukum.

(N/014)

0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru