Besi Jemuran Raib, Dua Pemuda Ditangkap Polisi di Medan Perjuangan
MEDAN Unit Opsnal Reskrim Polsek Medan Timur berhasil menangkap dua pria yang kedapatan mencuri besi pipa jemuran milik warga di Jalan P
Hukum dan Kriminal
INDIA - Setelah 11 tahun hidup dalam pelarian, seorang mantan petugas kebersihan di Kuil Dharmasthala, Karnataka, India, menyerahkan diri ke polisi dengan pengakuan mengerikan. Pria berusia 48 tahun dari komunitas Dalit itu mengaku telah dipaksa mengubur ratusan jenazah, termasuk perempuan dan anak-anak, dalam periode hampir dua dekade—antara 1995 hingga 2014.
"Saya dipukul, diancam akan dikubur hidup-hidup jika menolak. Banyak korban adalah perempuan muda yang diperkosa lalu dibunuh," ungkapnya dalam laporan kepada kepolisian Karnataka pada 3 Juli 2025.
Menurut pengakuannya, jenazah korban kerap menunjukkan tanda-tanda pemerkosaan, penyiksaan, luka bakar akibat asam, dan pemukulan brutal. Ia menyatakan bahwa pengurus kuil memaksanya untuk mengubur atau membakar jenazah guna menghilangkan jejak.
Korban mengungkap bahwa praktik itu berlangsung secara sistemik dan melibatkan lebih dari satu lokasi. Ia kini bekerja sama dengan tim investigasi dan siap menunjukkan lokasi-lokasi penguburan massal yang belum pernah terungkap sebelumnya.
Pada 11 Juli 2025, pria tersebut hadir di pengadilan setempat dengan mengenakan kerudung hitam untuk menyembunyikan identitasnya. Ia juga meminta perlindungan saksi, menyebut nyawanya dalam bahaya karena "mereka yang terlibat masih sangat berkuasa."
Kisah ini langsung memicu gejolak nasional di India. Pemerintah negara bagian Karnataka segera membentuk Satuan Investigasi Khusus (SIT) untuk menyelidiki lebih lanjut, termasuk kemungkinan keterlibatan tokoh-tokoh kuat di balik kejahatan tersebut.
"Ini adalah salah satu kejahatan paling mengerikan dalam sejarah India modern. Kita bicara soal pembunuhan sistematis yang tertutup selama puluhan tahun," kata S. Balan, pengacara dan aktivis HAM.
Kuil Dharmasthala selama ini dikelola oleh keluarga Heggade, salah satu keluarga paling berpengaruh di Karnataka. Nama Veerendra Heggade, penerima penghargaan Padma Vibhushan dan anggota parlemen, kembali mencuat. Ia sebelumnya juga disorot dalam kasus pemerkosaan dan pembunuhan Sowjanya (17) pada 2012, yang hingga kini belum tuntas.
Pihak kuil melalui juru bicara K. Parshwanath Jain menyatakan, "Kami mendukung penuh penyelidikan yang transparan. Tidak ada yang kebal hukum."
Cerita ini membuka kembali luka lama keluarga korban. Sujatha Bhat (60), ibu dari Ananya Bhat yang hilang sejak 2003, menyatakan bahwa pengakuan ini memberinya harapan untuk menemukan anaknya.
"Tolong temukan jenazah putri saya agar saya bisa memakamkannya dengan layak," ujarnya lirih.
Kasus ini menjadi simbol betapa terjalnya perjuangan melawan impunitas di tempat-tempat suci yang selama ini tak tersentuh. Di tengah tekanan publik dan kemarahan nasional, masyarakat India kini menanti satu hal: keadilan yang nyata.
MEDAN Unit Opsnal Reskrim Polsek Medan Timur berhasil menangkap dua pria yang kedapatan mencuri besi pipa jemuran milik warga di Jalan P
Hukum dan Kriminal
MEULABOH Kapolda Aceh, Irjen Pol. Drs. Marzuki Ali Basyah, memimpin Apel Kesiapan Tanggap Darurat Bencana Tahun 2025 di Mapolres Aceh Ba
Nasional
JAKARTA Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI menjatuhkan sanksi nonaktif terhadap tiga anggota DPR nonaktif dan mengaktifkan kembali d
Politik
MEDAN Personel Polda Sumatera Utara, Aipda ES, resmi dipecat tidak dengan hormat (PTDH) setelah terbukti menjual barang bukti 1 kilogram
Hukum dan Kriminal
MEDAN Universitas Sumatera Utara (USU) mencatat pencapaian bersejarah dalam kancah akademik internasional. Berdasarkan QS World Universi
Pendidikan
JAKARTA Polda Metro Jaya memastikan akan mengumumkan hasil tes DNA terhadap dua kerangka manusia yang ditemukan di Gedung Administrasi A
Peristiwa
MEDAN Personel Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Medan Tembung akhirnya berhasil menangkap salah satu pelaku pengeroyokan terhadap seora
Hukum dan Kriminal
JAKARTA Uskup Keuskupan ManokwariSorong, Mgr. Hilarion Datus Lega, menyerukan agar Ordinariatus Castrensis Indonesia (OCI), keuskupan k
Nasional
BATU BARA Lagi dan lagi, petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Batu Bara disibukkan dengan peristiwa kebakaran yang terjadi di Ik
Peristiwa
KOTA TANGERANG Kepolisian Resor Metro Tangerang Kota menggagas program pemberdayaan ekonomi bagi para pengemudi ojek online (Ojol) melal
Nasional