BREAKING NEWS
Sabtu, 28 Juni 2025

Massa Demo di DPR: Akses Jalan Gatsu ke Slipi dan Exit Tol Senayan Ditutup

BITVonline.com - Jumat, 08 Maret 2024 10:21 WIB
71 view
Massa Demo di DPR: Akses Jalan Gatsu ke Slipi dan Exit Tol Senayan Ditutup
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA -Ribuan massa memadati depan gedung MPR/DPR/DPD RI di Senayan, Jakarta, pada siang hari ini, Jumat (8/3/2024), dalam demonstrasi yang digelar. Dengan atribut bendera Merah Putih yang berkibar dan spanduk bertuliskan tuntutan ‘Pecat Ketua KPU RI, Pecat Ketua Bawaslu RI’, para demonstran berseru dengan keras.

Terdapat tiga mobil komando yang menjadi panggung bagi perwakilan massa untuk menyampaikan orasi. Mereka menuntut pemberhentian Ketua KPU RI dan Ketua Bawaslu RI. Demonstrasi ini menjadi sorotan karena menutup akses jalan di depan gedung bagi kendaraan, menyebabkan kemacetan lalu lintas di sekitar area Senayan.

Jalan Gatot Subroto (Gatsu) yang mengarah ke Slipi pun ditutup oleh pihak kepolisian. Untuk mengalihkan arus kendaraan, akses Jalan Gatot Soebroto yang mengarah ke Slipi dialihkan ke pintu 10 Gelora Bung Karno (GBK), kemudian dialihkan ke Jalan Sudirman melalui Hotel Mulia Senayan dan FX Senayan. Sementara akses dari Jalan Gerbang Pemuda di sekitar Gedung Kemenpora dialihkan ke jalan layang menuju Jalan Gatot Soebroto, dengan gerbang exit Tol Senayan ditutup.

Baca Juga:

Aksi demonstrasi ini menambah catatan penting dalam dinamika politik Indonesia menjelang Pemilihan Umum. Meskipun masih belum jelas apa tuntutan pasti dari massa, kehadiran mereka menjadi bagian dari ekspresi demokrasi yang harus diperhatikan oleh pemerintah dan pihak terkait. Sebagai salah satu pilar demokrasi, hak untuk menyampaikan pendapat harus dihormati, sambil tetap menjaga ketertiban umum dan keamanan bagi seluruh warga negara.

Kendati demikian, pemerintah diharapkan dapat merespons dengan bijaksana atas tuntutan yang disampaikan oleh massa dalam aksi ini. Dialog dan solusi yang baik menjadi kunci untuk mengatasi perbedaan pendapat dan menciptakan kesepahaman bersama demi kepentingan bangsa dan negara.

Baca Juga:

(K/09)

Tags
beritaTerkait
Duta Wastra Jambi 2025: Melestarikan Kain Tradisional Lewat Generasi Muda
Jess No Limit Raih 2 Rekor Dunia Guinness di Jepang, Cetak Sejarah YouTube Indonesia
Iwan Fals Bakal Guncang Monas di HUT ke-79 Bhayangkara, 5.800 Personel Disiagakan
PM Malaysia Minta Bantuan Prabowo Redam Konflik Myanmar: Lewat Upaya Militer
AirAsia Resmi Buka Rute Phuket–Medan, Dorong Pariwisata dan Konektivitas ASEAN
Wamensos Agus Jabo: Bansos Bukan Alat Politik, Negara Harus Hadir untuk Rakyat
komentar
beritaTerbaru