BREAKING NEWS
Minggu, 28 September 2025

Kondisi Rem Tak Standar, Polisi Ungkap Penyebab Kecelakaan Maut di GT Ciawi

Redaksi - Sabtu, 15 Februari 2025 15:21 WIB
Kondisi Rem Tak Standar, Polisi Ungkap Penyebab Kecelakaan Maut di GT Ciawi
Keadaan Truk Setelah Kecelakaan
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAWA BARAT -Polisi mengungkap penyebab kecelakaan maut yang terjadi di Gerbang Tol (GT) Ciawi, Bogor, yang menewaskan delapan orang. Investigasi kepolisian menunjukkan bahwa sistem rem truk yang menjadi pemicu kecelakaan sudah tidak sesuai standar pabrik.

"Berdasarkan hasil ramp check, kita temukan bahwa kondisi sistem pengereman dalam keadaan sudah tidak sesuai standar pabrikasi," ungkap Wadirlantas Polda Jawa Barat, Kombes Edwin Affandi kepada wartawan, Sabtu (15/2/2025).

Ia menjelaskan bahwa terdapat sejumlah komponen rem yang mengalami kerusakan akibat penggunaan jangka panjang. Beberapa bagian seperti tromol dan kampas rem mengalami keausan parah sehingga tidak lagi memenuhi standar pabrikasi.

"Akibat kondisi ini, kekuatan daya cakram rem berkurang. Dengan adanya kelebihan muatan dan kurangnya daya cakram rem, kendaraan tidak bisa dikendalikan dengan baik saat akan dilakukan perlambatan," jelasnya.

Lebih lanjut, Edwin mengungkap bahwa sistem rem bagian depan truk sudah terbakar, sementara sistem rem lainnya mengalami kebocoran. Selain itu, ditemukan jarak tromol dan kampas rem yang seharusnya hanya 0,3 mm namun telah melebar hingga 4 mm.

"Kondisi rem ini sudah tidak sesuai standar pabrik sejak awal keberangkatan dari pool," tegasnya.

Truk Overload 12 Ton

Selain kondisi rem yang tidak layak, penyelidikan juga mengungkap bahwa truk tersebut mengalami kelebihan muatan hingga 12 ton. Truk yang dikemudikan Bendi Wijaya seharusnya mengangkut maksimal 12 ton, tetapi dalam kecelakaan itu, truk membawa sekitar 24 ton muatan.

"Dari pemeriksaan ramp check ditemukan bahwa kendaraan tersebut mengalami overload sekitar 12 ton," kata Kombes Edwin.

Akibat kombinasi rem yang tidak layak dan muatan berlebih, truk pengangkut galon tersebut diduga mengalami rem blong saat melaju dengan kecepatan tinggi. Truk kemudian menabrak sejumlah kendaraan yang tengah mengantre di gardu Tol Ciawi 2 pada Selasa, 4 Februari 2025, sekitar pukul 23.30 WIB.

Insiden ini melibatkan tujuh kendaraan dan menyebabkan delapan orang tewas serta sebelas lainnya, termasuk sopir truk, mengalami luka-luka.

Pihak kepolisian masih terus mendalami kasus ini dan akan memastikan adanya tindakan lebih lanjut terhadap pihak yang bertanggung jawab.

(dc/a)

Editor
: Redaksi
0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru