JAKARTA SELATAN -Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Immanuel Ebenezer, menegaskan bahwa negara akan memaksa aplikasi ojek online (ojol) untuk memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) kepada para pengemudi. Pernyataan ini disampaikan Noel saat orasi bersama ribuan driver ojol di Kementerian Ketenagakerjaan, Jakarta Selatan, Senin (17/2).
Noel menegaskan bahwa hak pengemudi ojol untuk menerima THR adalah hal yang tidak bisa ditawar. "Negara tidak akan membiarkan warganya dieksploitasi. Kami akan memastikan aplikator memberikan hak yang menjadi tuntutan para driver," ujarnya.
Aksi yang dimulai sekitar pukul 10.37 WIB ini awalnya diperkirakan akan diikuti oleh belasan ribu pengemudi ojol. Namun, jumlah yang hadir di lokasi terbatas pada puluhan driver saja. Meskipun demikian, tuntutan mereka tetap jelas, yakni meminta tunjangan hari raya yang diinginkan dalam bentuk uang, bukan barang seperti gula atau sembako.
Noel menambahkan bahwa para pengemudi hanya menginginkan hak mereka sebagai pekerja yang berisiko di jalanan. "Mereka tidak meminta gaji direksi atau saham perusahaan, mereka hanya meminta hak mereka yang sudah seharusnya mereka terima," tegasnya.