Gubernur Bobby Nasution Dorong Sinergi dengan Pemuda Alwashliyah untuk Kemajuan Sumatera Utara

MEDAN – Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Muhammad Bobby Afif Nasution, menyampaikan harapannya agar Gerakan Pemuda Alwashliyah (GPA) turut berperan aktif dalam kolaborasi pelaksanaan program pembangunan baik yang digagas pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.

Hal tersebut disampaikan saat menerima kunjungan pengurus GPA Pusat di ruang kerja Gubernur, Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30 Medan, Selasa (5/8/2025).

Bobby menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi Sumut telah merancang berbagai program strategis sebagai jawaban atas tantangan pembangunan daerah sekaligus upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sumut.

Baca Juga:

• Sekdaprov Sumut Kunjungi Disbudparekraf, Ingatkan Fokus Digitalisasi Promosi dan Pengembangan Ekonomi Kreatif
• Sambut Baik Permen ESDM 14/2025, Gubernur Sumut Bobby Nasution Tegaskan Prinsip Keamanan dan Pemberdayaan

Ia berharap, program-program yang dijalankan GPA dapat selaras dan berkontribusi mendukung program-program unggulan Pemprov Sumut.

"Jika kita mau berkolaborasi, mari kita selaraskan apa saja yang perlu didukung, demi mendorong kemajuan pembangunan di Sumut," ujar Bobby.

Baca Juga:

• Fenomena Bendera One Piece, Bobby Nasution: Tetap Kibarkan Bendera Merah Putih
• Bobby Nasution: Sumur Minyak Ilegal Kini Bisa Legal Lewat BUMD dan Koperasi

Sebagai informasi, Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) merupakan salah satu inisiatif utama Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut.

Program ini mencakup berbagai sektor antara lain Program Unggulan Sekolah Gratis, Program Berobat Gratis, Jaminan Kestabilan Harga Komoditi Pangan, Digitalisasi Pelayanan Publik yang Cepat dan Responsif, Infrastruktur Strategis Terintegrasi, serta Perlindungan Rakyat melalui Restorative Justice.

Ketua Umum Pimpinan Pusat GPA, Aminullah Siagian, menyambut positif ajakan Gubernur untuk berkolaborasi.

Ia menyampaikan kesiapan GPA dalam mendukung program pemerintah, khususnya melalui kegiatan Jambore Kebangsaan dan Kewirausahaan yang akan digelar pada 19-21 September di Sibolangit dengan peserta sebanyak 1.000 Pemuda Alwashliyah.

"Kami akan memberikan pelatihan keterampilan bagi para pemuda seperti pelatihan barbershop modern, pengolahan dan branding kopi, budidaya tanaman potensial, serta kewirausahaan sosial dan bisnis komunitas," terang Aminullah.

Selain itu, GPA juga aktif mendukung ketahanan pangan dengan program penanaman ubi, jagung, dan komoditas potensial lainnya sebagai bagian dari kontribusi nyata mereka.

"Gerakan Pemuda Alwashliyah menyatakan dukungan penuh terhadap agenda strategis pemerintah dan siap berkolaborasi membangun Indonesia yang tangguh, mandiri, dan berdaya saing tinggi," tambahnya.