
Lantik 1.586 ASN Baru, Bupati Madina Tekankan Etika, Loyalitas, dan Kinerja
MANDAILING NATAL Bupati Mandailing Natal (Madina), H. Saipullah Nasution, secara resmi melantik dan menyerahkan Surat Keputusan (SK) kep
Pemerintahan
Bekasi – Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak memberikan tantangan besar bagi para pedagang sapi, terutama menjelang musim kurban. Meskipun demikian, penjualan sapi kurban dilaporkan tetap stabil, meskipun kendala terkait ketersediaan stok hewan yang sehat masih menjadi masalah utama. Wahyu Hujatul Hilmi, pedagang sapi sekaligus pengelola kandang di Bekasi Utara, mengungkapkan bahwa penjualan selama musim kurban tidak terlalu terpengaruh oleh wabah PMK.
Namun, ia mengaku kesulitan dalam mendapatkan sapi yang benar-benar sehat untuk dijual. “Sebenarnya penjualan tidak ada penurunan, tapi masalahnya stok yang jadi kendala. Kadang saya nggak berani ambil stok lebih banyak karena takut sapi baru malah membawa virus ke kandang,” ungkap Wahyu. Wahyu juga menambahkan bahwa untuk menjaga kualitas ternak, para pedagang seperti dirinya harus lebih berhati-hati dalam pengelolaan kandang dan pemilihan sapi.
Selain menjual, Wahyu juga melakukan penggemukan sapi untuk memastikan hewan tetap sehat hingga musim kurban tiba. “Saya beli bahannya (sapi) 2024 untuk Idul Adha 2025. Jadi selain jualan, saya juga ngegemukin sapi. Tapi risiko beli hewan baru itu besar, takutnya malah nularin sapi yang udah sehat,” ujarnya.
Baca Juga:
Di sisi konsumen, kekhawatiran tentang wabah PMK juga berdampak pada kebiasaan membeli daging sapi. Hemi, seorang ibu rumah tangga di Bekasi, mengaku lebih waspada dan mengurangi konsumsi daging sapi karena kekhawatiran terhadap penyebaran penyakit ini. “Udah dapat edaran juga untuk hati-hati. Ya agak khawatir sih sama pemberitaan ini.
Jadi agak waspada konsumsi daging, tapi emang udah mengurangi pembelian daging sapi juga karena harganya mahal, mungkin ngaruh karena stok sapi sehat sedikit, gara-gara wabah PMK,” kata Hemi. Meski demikian, Wahyu menegaskan bahwa para pedagang sapi terus berupaya menjaga kualitas hewan dengan mengikuti pelatihan dan menggunakan obat-obatan yang disarankan oleh dinas peternakan untuk memastikan sapi yang dijual tetap sehat dan aman untuk dikonsumsi.
Baca Juga:
(christie)
MANDAILING NATAL Bupati Mandailing Natal (Madina), H. Saipullah Nasution, secara resmi melantik dan menyerahkan Surat Keputusan (SK) kep
PemerintahanSURABAYA Kepolisian Daerah Jawa Timur berhasil menangkap tiga pelaku penyebaran video hoaks dan deepfake berbasis kecerdasan buatan (AI) ya
Hukum dan KriminalMEDAN Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu) terus mendalami dugaan korupsi dana stunting di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) dengan
Hukum dan KriminalJAKARTA Pemerintah akan mulai menerapkan kurikulum baru yang memasukkan pelajaran coding dan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI)
PendidikanPEKANBARU Mantan Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa, menjalani sidang perdana kasus dugaan korupsi di Pengadilan Negeri Pe
Hukum dan KriminalJAKARTA Momen menarik terjadi dalam rapat bersama Komisi II DPR RI dan para kepala daerah seIndonesia yang digelar di Kompleks Parlemen Se
PolitikJAKARTA Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamen Diktisaintek), Fauzan, mengungkap fakta mengejutkan terkait kecuran
PendidikanKALIMANTAN SELATAN Seorang anggota polisi aktif di jajaran Polres Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan, berinisial MD, ditembak pet
Hukum dan KriminalBINJAI Anggota DPRD Kota Binjai, c, menanggapi serius pernyataan Menteri Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Abdul Kadir K
Hukum dan KriminalPADANG LAWAS Bupati Padang Lawas, Putra Mahkota Alam Hasibuan, S.E., merespons langsung keluhan masyarakat Kecamatan Sosopan terkait dug
Pemerintahan