Harga Emas Antam Hari Ini Stabil, 1 Gram Masih Rp2,404 Juta
MEDAN Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam yang dijual di Butik Emas Antam hari ini tidak mengalami perubahan d
EKONOMI
SEOUL – Inflasi bulanan Korea Selatan (Korsel) meningkat signifikan pada Desember 2024, menambah beban terhadap perekonomian yang sudah terpengaruh oleh gejolak politik pasca pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol. Dalam laporan terbaru dari Korea Times, harga konsumen mengalami kenaikan 1,9 persen secara bulanan dan 2,3 persen secara tahunan, menjadi lonjakan tercepat dalam empat bulan terakhir. Kenaikan inflasi ini dipicu oleh tingginya harga makanan dan minuman non-alkohol yang melonjak sebesar 2,5 persen, diikuti oleh biaya hiburan yang naik 1,2 persen, serta lonjakan harga utilitas yang mencapai 1,7 persen. Meskipun kenaikan inflasi ini masih sedikit lebih rendah dibandingkan dengan prediksi Bank Sentral Korea yang memperkirakan inflasi di angka 2 persen, dampaknya terhadap perekonomian dirasakan cukup signifikan.
Kekhawatiran muncul bahwa lonjakan inflasi ini dapat memperketat kebijakan moneter, membatasi ruang bagi Bank of Korea untuk mengurangi suku bunga acuannya, setelah pemotongan berturut-turut pada Oktober dan November 2024. Hal ini berpotensi memperburuk kondisi ekonomi yang sedang lesu, ditambah dengan ketidakpastian politik yang menyusul pemberlakuan darurat militer singkat oleh Presiden Yoon Suk Yeol pasca pemakzulan. Tak hanya inflasi, gejolak politik juga berdampak pada pergerakan mata uang Won. Setelah mengalami penurunan tajam, Won ditutup pada level 1.467,5 per dolar AS, atau turun sekitar 2,7 won dari sesi sebelumnya. Nilai ini merupakan yang terendah sejak 13 Maret 2009, saat krisis keuangan global mengguncang perekonomian dunia. Selain itu, pasar saham Korea Selatan juga tercatat mengalami penurunan, dengan indeks KOSPI turun 0,3 persen dan indeks Kosdaq merosot 0,41 persen.
Kecelakaan pesawat Jeju Air yang terjadi pada akhir pekan lalu, yang menewaskan 178 penumpang, semakin memperburuk sentimen konsumen, dengan pemerintah mengumumkan masa berkabung hingga 4 Januari 2025. Menanggapi situasi ini, Bank Sentral Korea Selatan telah memobilisasi dana darurat sebesar 10 triliun won (sekitar 7 miliar dolar AS) untuk menstabilkan pasar saham dan mata uang. Otoritas keuangan juga siap menyuntikkan likuiditas tambahan ke pasar jika diperlukan. Menteri Keuangan, Choi Sang-mok, berjanji bahwa pemerintah akan terus mengambil langkah-langkah untuk menjaga stabilitas pasar keuangan dan nilai tukar. Analis ekonomi, Ahn Jae-kyun dari Shinhan Investment, menyebutkan bahwa Januari 2025 mungkin merupakan waktu yang tepat bagi Bank of Korea untuk mempertimbangkan pemangkasan suku bunga lebih lanjut, mengingat penurunan produksi dan konsumsi yang terjadi.
(christie)
MEDAN Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam yang dijual di Butik Emas Antam hari ini tidak mengalami perubahan d
EKONOMI
MALUKU UTARA PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) menegaskan kabar soal dugaan penyelundupan nikel ilegal di Bandara Khusus IWIP,
HUKUM DAN KRIMINAL
ACEH UTARA Pimpinan Wilayah (PW) Aisyiyah Aceh menyalurkan bantuan tunai untuk dua Taman KanakKanak (TK) Aisyiyah Bustanul Athfal (ABA)
PERISTIWA
JEMBRANA Kepolisian Resor (Polres) Jembrana menunjukkan kesiapsiagaan tinggi terhadap laporan masyarakat setelah seorang petani berusia
PERISTIWA
MEDAN Aplikasi pesan instan WhatsApp menyediakan fitur backup atau pencadangan data yang memungkinkan pengguna mengamankan chat, foto, v
SAINS DAN TEKNOLOGI
MEDAN Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan korban meninggal dunia akibat bencana banjir dan tanah longsor di Aceh, Suma
PERISTIWA
BANDA ACEH Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Mashudi, melakukan kunjungan ke tujuh Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan Nega
PERISTIWA
TAPUT Menteri Lingkungan Hidup (LH) Hanif Faisol Nurofiq memastikan material kayu yang menyumbat aliran Sungai Garoga, Tapanuli Utara, me
PERISTIWA
MEDAN Pengguna internet kembali mendapatkan kesempatan memperoleh saldo DANA gratis senilai Rp302.000 yang dapat langsung dicairkan ke d
EKONOMI
ACEH Presiden Prabowo Subianto bertolak ke Provinsi Aceh untuk meninjau langsung penanganan bencana banjir yang melanda sejumlah wilayah
PERISTIWA