BREAKING NEWS
Kamis, 06 November 2025

Bocah 7 Tahun Tewas Tenggelam Saat Ngabuburit Sambil Mancing di Sungai Surabaya

- Sabtu, 15 Maret 2025 18:00 WIB
Bocah 7 Tahun Tewas Tenggelam Saat Ngabuburit Sambil Mancing di Sungai Surabaya
Seorang bocah berusia 7 tahun tenggelam saat tengah memancing sambil ngabuburit atau menunggu waktu berbuka puasa di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu, 15 Maret 2025.
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

SURABAYA -Sebuah tragedi menimpa seorang bocah berusia 7 tahun di Surabaya, Jawa Timur, yang tewas tenggelam saat sedang memancing sambil menunggu waktu berbuka puasa pada Sabtu (15/3/2025).

Bocah malang yang diketahui bernama IQ, warga Sukolilo Larangan, Surabaya, ditemukan tidak bernyawa di sungai yang terletak di kawasan Jalan Sukolilo Baru.

Ibu korban, Siti, tidak kuasa menahan tangis saat mendengar kabar bahwa anak kesayangannya telah meninggal dunia.

IQ dilaporkan hilang oleh warga sekitar sebelum akhirnya ditemukan dalam keadaan tenggelam.

Menurut saksi mata, IQ terlihat sedang memancing seorang diri di sungai tersebut untuk mengisi waktu menjelang berbuka puasa.

Namun, beberapa saat setelah itu, warga yang sempat melihatnya mulai merasa curiga karena bocah tersebut tidak tampak lagi di tempat.

Warga pun segera melakukan pencarian dan melaporkan kejadian ini kepada pihak berwenang.

Kapolsek Kenjeran Surabaya, Kompol Yuyus Andrias Tanto, mengungkapkan bahwa setelah menerima laporan, pihaknya bersama jajaran BPBD dan Satpol PP Kota Surabaya segera menuju lokasi dan menemukan korban dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

"Dari pemeriksaan saksi di tempat kejadian, korban sebelumnya memang sedang memancing di sungai tersebut sebelum akhirnya ditemukan tewas," ujarnya.

Jenazah IQ kemudian dievakuasi ke RSUD dr Soetomo Surabaya untuk menjalani visum.

Polisi juga mengimbau kepada warga yang tinggal di sekitar pesisir pantai dan bantaran sungai untuk lebih berhati-hati serta menghindari aktivitas yang berisiko membahayakan diri, terutama bagi anak-anak.

Editor
:
0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru