BREAKING NEWS
Minggu, 28 September 2025

Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi, Kolom Abu Capai 1.200 Meter

Abyadi Siregar - Minggu, 28 September 2025 10:36 WIB
Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi, Kolom Abu Capai 1.200 Meter
Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi, Kolom Abu Capai 1.200 Meter (foto: pvmbg)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung
Flores Timur Gunung Lewotobi Laki-laki yang terletak di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), kembali mengalami erupsi pada Minggu (28/9/2025), pukul 09.51 WITA. Erupsi ini memuntahkan kolom abu setinggi sekitar 1.200 meter di atas puncak gunung.

Informasi tersebut disampaikan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui laporan resmi dari Pos Pengamatan Gunung Api Lewotobi Laki-laki.

"Terjadi erupsi G. Lewotobi Laki-Laki pada hari Minggu, 28 September 2025, pukul 09.51 WITA dengan tinggi kolom abu teramati ±1.200 m di atas puncak (±2.784 m di atas permukaan laut)," ujar Petugas Pos, Fransiskus Xaverius Masan, dalam keterangan tertulis.

Baca Juga:
Kolom abu terpantau berwarna kelabu dengan intensitas tebal dan mengarah ke barat daya. Aktivitas vulkanik ini masih dalam pengawasan intensif, dan masyarakat diminta tetap waspada.

PVMBG mengimbau masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki, termasuk para pendaki dan wisatawan, tidak beraktivitas dalam radius bahaya yang ditetapkan. Status gunung saat ini masih terus dipantau untuk menentukan level aktivitasnya.

"Kami minta masyarakat tetap tenang, mengikuti arahan dari BPBD setempat, dan tidak mempercayai informasi yang tidak resmi," tegas Fransiskus.

Gunung Lewotobi Laki-laki merupakan bagian dari kompleks Gunung Lewotobi, bersama "Gunung Lewotobi Perempuan", yang dikenal sebagai salah satu gunung api aktif di Nusa Tenggara Timur.

Gunung ini terakhir mengalami erupsi besar pada awal 2024 dan sejak itu aktivitas vulkaniknya meningkat secara berkala.
Editor
: Justin Nova
0 komentar
Tags
beritaTerkait
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru