
Tokoh Seniman Lawak Bali Ucapkan Selamat Hari Bhayangkara ke-79, Dukung Polri Jaga Kamtibmas
DENPASAR Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke79 yang jatuh pada 1 Juli 2025, tokoh seniman lawak Bali turut menyampaikan ucapan sela
NasionalJAKARTA – Politikus senior PDI Perjuangan, Beathor Suryadi, kembali memantik kontroversi dengan pernyataannya yang menyebut Presiden Joko Widodo menggunakan ijazah palsu.
Pernyataan ini disampaikan dalam sebuah diskusi di kanal YouTube bersama mantan Ketua KPK Abraham Samad, Senin (23/6/2025).
Dalam perbincangan tersebut, Beathor mengklaim bahwa ijazah Jokowi dicetak ulang di Pasar Pramuka, Jakarta Pusat, pada tahun 2012 saat mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Baca Juga:
Klaim ini, menurut Beathor, didasarkan pada informasi dari sejumlah narasumber yang ia sebut terpercaya, termasuk aktivis Roy Suryo dan Bambang Tri, yang sebelumnya juga menyuarakan isu serupa.
"Kawan-kawan Roy Suryo, Rismon, dan Tifa menyatakan ijazah itu tidak asli. Ketika kami ke UGM untuk konfirmasi, jawabannya tidak memuaskan," ujar Beathor.
Baca Juga:
Ia juga menyinggung pernyataan mantan Rektor UGM, Sofyan Effendi, yang disebut pernah mengatakan bahwa nama Joko Widodo tidak tercatat di Fakultas Kehutanan.
Pernyataan ini dijadikan dasar oleh Beathor untuk semakin yakin atas dugaan pemalsuan ijazah tersebut.
Lebih lanjut, Beathor membocorkan bahwa praktik penggunaan ijazah palsu bukan hal baru di kalangan politisi.
Ia mengungkap banyak kader PDIP yang disebutnya pernah menggunakan ijazah palsu untuk syarat pencalonan sebagai kepala daerah maupun anggota legislatif.
"Di awal reformasi, banyak kader PDIP jadi anggota dewan, bupati, gubernur, dengan ijazah palsu. Polisi pun tahu soal ini. Ijazah itu dicetak di Pasar Pramuka," bebernya.
Beathor bahkan menyebut nama "Deni", seorang aktivis PDIP di Jakarta, sebagai sosok yang disebut merancang pembuatan ijazah palsu bagi Jokowi.
Ia mengklaim bahwa seluruh jenjang ijazah Jokowi, dari SD hingga SMA, diduga direkayasa oleh Deni dan timnya.
Meski menyampaikan klaim serius, Beathor tidak menunjukkan bukti konkret atas tuduhannya, selain menyebut informasi dari rekan-rekan separtai dan penelusuran pribadinya.
Menanggapi tudingan tersebut, Waketum Jokowi Mania, Andi Azwan, membantah keras pernyataan Beathor.
Ia menegaskan bahwa selama mendampingi Jokowi dalam kampanye Pilgub DKI 2012, tidak pernah ada pembicaraan atau upaya pemalsuan ijazah.
"Saya ada di sana, dan tidak ada pembahasan soal ijazah palsu. Apa yang disampaikan Beathor adalah omong kosong. Ini hanya upaya cari panggung," kata Andi.
Andi juga menyebut bahwa semua dokumen administrasi pencalonan Jokowi saat itu telah melalui verifikasi resmi oleh KPU dan lembaga terkait.
Isu ijazah Jokowi sebelumnya mencuat lewat gugatan Bambang Tri, yang menuding Presiden RI ke-7 itu tidak memiliki ijazah asli.
Namun gugatan tersebut telah ditolak di pengadilan, dan Bambang Tri sempat divonis bersalah atas pencemaran nama baik.
Pihak Universitas Gadjah Mada (UGM) pun telah beberapa kali menegaskan bahwa Joko Widodo adalah alumni sah dari Fakultas Kehutanan angkatan 1980 dan lulus tahun 1985.*
(tm/a008)
DENPASAR Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke79 yang jatuh pada 1 Juli 2025, tokoh seniman lawak Bali turut menyampaikan ucapan sela
NasionalJEMBRANA Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke79, Banjar Delod Pempatan, Desa Mendoyo Dangin Tukad, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jem
NasionalDENPASAR Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke78, Polsek Denpasar Selatan menggelar kegiatan Bhakti Sosial donor darah, yang berla
NasionalDENPASAR Rangkaian kegiatan Pesta Kesenian Bali (PKB) ke47 yang dipusatkan di kawasan Taman Budaya Art Center, Denpasar Timur, terus menda
NasionalJEMBER Suaranya masih terngiang di telinga para penggemar musik dangdut. Sosoknya yang dulu dikenal sebagai Bintang Jember, artis asal Ramb
EntertainmentLOMBOK Pencarian terhadap pendaki asal Brasil, Juliana De Souza Pereira Marins (27), yang terjatuh di jalur menuju puncak Gunung Rinjani, a
PeristiwaDENPASAR Danrem 163/Wira Satya, Brigjen TNI Ida Idewa Agung Hadisaputra, S.H., sebagai Dansatgas Pengamanan VVIP wilayah Bali, memimpin ape
NasionalJAKARTA Harga sejumlah bahan pangan pokok di Indonesia mengalami lonjakan pada Rabu (25/6/2025), berdasarkan pantauan Pusat Informasi Harg
EkonomiJAKARTA Musisi sekaligus politisi Pasha Ungu memberikan apresiasi atas permintaan maaf dari aktor Dimas Anggara terkait insiden dugaan pena
EntertainmentJATINANGORKepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, mengungkapkan bahwa Program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah menjangkau 5,4 ju
Pemerintahan