BREAKING NEWS
Senin, 16 Juni 2025

Sungai Kering di Semplak Barat Bogor Meski Memasuki Memasuki Musim Hujan

BITVonline.com - Sabtu, 28 September 2024 06:35 WIB
129 view
Sungai Kering di Semplak Barat Bogor Meski Memasuki Memasuki Musim Hujan
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

BOGOR -Sebuah aliran sungai di Semplak Barat, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menunjukkan kondisi mengkhawatirkan meskipun saat ini memasuki musim hujan. Warga setempat, Komar (60), mengungkapkan bahwa sungai tersebut telah mengering selama sebulan terakhir. “Sudah ada sebulan (sungai kering), lagi dicor yang saluran di sananya di Cilendek,” katanya saat ditemui di lokasi pada Sabtu (28/9/2024).

Komar menjelaskan bahwa kondisi sungai tersebut tetap sama setiap harinya. Aliran air hanya muncul sesekali ketika hujan turun, dan setelahnya kembali kering. “Kadang-kadang ada sedikit kalau hujan, airnya jadi nampung di sini,” tuturnya. Meskipun sungai tersebut tidak digunakan untuk keperluan sehari-hari oleh warga, dampak mengeringnya sungai ini terasa cukup signifikan, terutama bagi usaha pemancingan yang bergantung pada aliran air tersebut.

“Yang punya kolam-kolam di bawah, sekarang pemancingan juga banyak yang bangkrut gara-gara kering,” ungkapnya. Situasi ini menimbulkan kerugian bagi para pemilik usaha yang sebelumnya mengandalkan aliran sungai untuk menarik pelanggan.

Baca Juga:

Di sisi lain, Anwar (46), warga setempat lainnya, menyoroti masalah sampah yang timbul akibat sungai yang kering. “Sampah susah ditangani, sekarang di sini bisa orang-orang nggak buang sampah, coba di sana,” keluhnya. Hal ini menunjukkan bahwa dengan berkurangnya aliran air, sampah yang biasanya terbuang ke dalam sungai kini menumpuk dan menjadi masalah bagi lingkungan.

Pantauan di lokasi menunjukkan bahwa tidak ada aliran air di sungai tersebut. Sungai yang dulunya menjadi sumber kehidupan kini terlihat dipenuhi tumpukan sampah plastik dan kemasan yang berserakan. Tumpukan sampah tersebut mencemari area sekitar Lanud Atang Sendjaja dan bahkan mengalir hingga ke kawasan Kecamatan Rancabungur.

Baca Juga:

Kondisi ini menimbulkan pertanyaan mengenai upaya penanganan dari pihak berwenang untuk mengatasi masalah yang ada. Dengan semakin keringnya sungai dan meningkatnya masalah sampah, warga berharap ada perhatian lebih dari pemerintah untuk menemukan solusi yang tepat. Pengelolaan sampah dan pengembalian aliran sungai menjadi fokus utama yang perlu segera diatasi.

(K/09)

Tags
beritaTerkait
Naslindo: Target Selesai Akhir Juni 2025, 3.596 Koperasi di Sumut Kantongi Badan Hukum
Israel Kewalahan Hadapi S3r4ngan Rud4l Iran, Bangunan dan Bunker Hancur!
Putusan Inkracht: PN Pematangsiantar Resmi Nyatakan Odong-odong Ilegal dan Harus Ditindak
Polda Aceh Gelar Bakti Kesehatan Serentak Sambut Hari Bhayangkara ke-79
Aliansi Gerakan Aceh Melawan Demo di Kantor Gubernur, Tuntut Empat Pulau Dikembalikan dari Sumut
Warga Perbatasan Serahkan Granat Aktif ke Satgas Yonif 741/GN Sebagai Tanda Terima Kasih
komentar
beritaTerbaru