Jokowi Tanggapi Kontroversi Usulan Soeharto dan Gus Dur Jadi Pahlawan Nasional
SOLO Presiden ke7 RI, Joko Widodo (Jokowi), menanggapi wacana pengusulan Soeharto dan Gus Dur sebagai pahlawan nasional. Jokowi menekan
Nasional
JAKARTA -Sebuah kejadian memilukan terjadi di depan TK Hang Tuah, Jalan Gadang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, yang mengejutkan banyak pihak. Seorang ibu dikeroyok oleh sekelompok warga setelah diduga hendak menculik anak-anak. Namun, apa yang terjadi sebenarnya merupakan kesalahpahaman besar.
Dalam rekaman video yang viral di media sosial, seorang ibu tampak dikeroyok oleh beberapa orang, bahkan ada yang menggunakan helm sebagai alat untuk menyerang. Pengeroyokan ini berlangsung hingga akhirnya dihentikan oleh seorang anggota TNI yang kebetulan melintas di lokasi.
Peristiwa ini mencuat karena dugaan penculikan anak-anak, namun setelah penyelidikan lebih lanjut, ternyata tidak demikian. Kanit Reskrim Polsek Tanjung Priok, Iptu Tomy Brian Hutomo, menjelaskan bahwa peristiwa tersebut hanyalah sebuah kesalahpahaman.
Menurut Tomy, wanita paruh baya yang berinisial N sebenarnya hanya mencari anaknya yang sudah lama dipisahkan dengannya. N mengalami depresi sejak terpisah dengan anaknya dan nekat mencari anaknya di TK tersebut.
Tomy menambahkan bahwa N telah mencari anaknya secara resmi dengan bertanya kepada kepala sekolah dan guru-guru di TK tersebut. Namun, kesalahpahaman terjadi ketika N menanyakan nama anaknya yang ternyata mirip dengan nama seorang murid di TK tersebut.
Setelah mengetahui bahwa murid tersebut bukan anaknya, N keluar dari sekolah dan kemudian terlibat dalam cekcok dengan seorang wanita yang sedang menjemput anak di TK tersebut, yang namanya juga mirip dengan nama anaknya.
Polisi menegaskan bahwa apa yang terjadi bukanlah upaya penculikan anak, melainkan kesalahpahaman besar yang berujung pada pengeroyokan terhadap N. Polisi juga telah mendatangi N dan mencari keterangan dari beberapa saksi.
Kesalahpahaman ini juga diakui sebagai dampak dari kondisi emosional N yang mengalami trauma karena ditinggal suaminya hidup bersama anak kandungnya. Kejadian ini menunjukkan pentingnya komunikasi yang jelas dan pemahaman yang baik dalam situasi darurat seperti ini.
Semoga kejadian ini dapat menjadi pelajaran bagi kita semua untuk lebih berhati-hati dalam menanggapi situasi yang tidak pasti, dan untuk memberikan dukungan serta pemahaman kepada mereka yang sedang mengalami kesulitan emosional seperti N.
(N/014)
SOLO Presiden ke7 RI, Joko Widodo (Jokowi), menanggapi wacana pengusulan Soeharto dan Gus Dur sebagai pahlawan nasional. Jokowi menekan
Nasional
MAKASSAR Mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla (JK), menuding adanya praktik mafia tanah dalam sengketa lahan antara Hadji Kalla dan Gow
Peristiwa
MEDAN Gubernur Sumatera Utara, Muhammad Bobby Afif Nasution, menunjukkan respons cepat terhadap aduan masyarakat melalui program digital
Pemerintahan
BATU BARA Bupati Batu Bara H. Baharuddin Siagian, SH, M.Si menerima tanda kehormatan adat berupa Tongkat Tunggal Panaluan dan seperangkat
Seni dan Budaya
BANDA ACEH Polda Aceh mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi hujan lebat disertai angin kencang dan petir
Peristiwa
MEDAN Sebuah peristiwa mengejutkan mengguncang lingkungan kediaman hakim di KotaMedan.Rumah milikKhamozaro Waruwu, hakim diPeng
Peristiwa
MEDAN Pembalap muda Indonesia, Kiandra Ramadhipa, menorehkan prestasi gemilang dengan menjuarai European Talent Cup (ETC) di Sirkuit Cat
Olahraga
JAKARTA Ribuan buruh dari berbagai serikat pekerja menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat,
Peristiwa
JAKARTA Presiden RI Prabowo Subianto menegaskan pentingnya menghormati jasa para pemimpin bangsa, termasuk Presiden ke7 RI Joko Widodo
Nasional
TAPANULI SELATAN Puluhan anggota Laskar Merah Putih Perjuangan (LMPP) Kabupaten Tapanuli Selatan menggelar aksi damai di depan Kantor Bu
Peristiwa