
Harganas ke-32 di Labuhanbatu, Pemprov Sumut Gaungkan Gerakan Keluarga Bebas Stunting
LABUHANBATU Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) menegaskan komitmennya dalam membangun keluarga tangguh, sehat, dan sejah
Nasional
JAKARTA –Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto mengungkapkan rencana pemerintah untuk membentuk Angkatan Siber sebagai matra keempat dalam jajaran Tentara Nasional Indonesia (TNI). Pernyataan ini disampaikan Hadi kepada wartawan di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, pada Rabu (4/9/2024).
Menurut Hadi, Angkatan Siber akan melengkapi kekuatan pertahanan nasional, yang saat ini terdiri dari tiga matra utama: Angkatan Udara (AU), Angkatan Darat (AD), dan Angkatan Laut (AL). Dengan meningkatnya ancaman di ranah siber, pembentukan Angkatan Siber dianggap sangat krusial untuk menjaga kedaulatan dan keamanan negara.
“Angkatan Siber ini sangat penting, itu adalah matra yang keempat,” kata Hadi, menegaskan signifikansi langkah strategis tersebut. Ia menjelaskan bahwa kehadiran Angkatan Siber akan menambah kekuatan pertahanan nasional di tengah berkembangnya ancaman siber yang semakin kompleks.
Hadi menggarisbawahi bahwa pertahanan dan keamanan modern tidak hanya bergantung pada kekuatan fisik seperti pesawat tempur, kapal perang, dan tank, tetapi juga memerlukan kekuatan di ranah siber. “Saat ini perang sudah memasuki ranah siber,” jelasnya. Menurut Hadi, perang siber merupakan perang pikiran yang melibatkan pengaruh terhadap opini publik dan pelaksanaan kehendak melalui media digital.
Sementara itu, Hadi menjelaskan bahwa Angkatan Siber yang akan dibentuk nantinya akan memiliki perbedaan mendasar dengan Satuan Siber (Satsiber) yang ada saat ini di setiap matra. “Pertanyaannya saat ini Mabes TNI sudah punya. Iya, itu adalah satuan siber, yang digunakan untuk menjaga keamanan administrasi, portal. Tapi TNI, Kementerian Pertahanan sedang membangun kekuatan yang bisa menghadapi perang siber,” ungkapnya. Dengan kata lain, Angkatan Siber akan memiliki tanggung jawab yang lebih luas dan strategis dibandingkan dengan Satuan Siber yang ada saat ini, yang fokus pada keamanan administrasi dan portal.
Meskipun Hadi tidak merinci lebih jauh mengenai proses teknis pembentukan Angkatan Siber, ia menekankan bahwa akan ada penyesuaian dalam struktur dan doktrin TNI untuk menyelaraskan dengan pembentukan matra baru ini. “Iya revisi pada waktu itu kita laksanakan pada tahun 2020. Waktu saya panglima. Dengan adanya kekuatan baru ini Mabes TNI akan menyesuaikan, kekinian dengan merubah atau memperbaiki doktrin TNI,” jelas Hadi.
Dengan perencanaan yang sedang berlangsung, diharapkan Angkatan Siber dapat memberikan kontribusi signifikan dalam menghadapi dan mengatasi tantangan di ranah siber serta memperkuat pertahanan nasional Indonesia secara menyeluruh.
(N/014)
LABUHANBATU Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) menegaskan komitmennya dalam membangun keluarga tangguh, sehat, dan sejah
NasionalJAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan telah mengirimkan surat resmi kepada Presiden Prabowo Subianto dan Ketua DPR RI Pu
Hukum dan KriminalJAKARTA Center of Economic and Law Studies (Celios) membeberkan potensi kerugian besar yang bisa ditimbulkan oleh program Koperasi Desa
EkonomiJAKARTA Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, mengungkap sepuluh persoalan mendasar dalam sistem pendidikan nasional yang tengah di
PendidikanMEDAN Bupati Batu Bara H. Baharuddin Siagian, SH, M.Si menghadiri Pelantikan Dewan Pengurus Daerah Asosiasi Dong Yue Taiji Quan Indonesia
KomunitasBATU BARA Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Batu Bara menggelar Rapat Paripurna terkait Laporan Ketua Panitia Khusus (Pans
PemerintahanJAKARTA Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian memberi perhatian serius terhadap kasus pengoplosan dan pengurangan takaran beras
EkonomiJAKARTA Penyanyi Sammy Simorangkir buka suara soal peliknya persoalan hak cipta yang menjerat kariernya usai hengkang dari grup musik Ke
EntertainmentMEDAN Dunia pendidikan di Kota Medan kembali diterpa isu tak sedap. Dugaan praktik korupsi dan penyalahgunaan Dana Bantuan Operasional S
PendidikanMEDAN Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Utara menggelar acara syukuran dalam rangka memperingati Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke65 di Au
Nasional