BREAKING NEWS
Senin, 16 Juni 2025

Wali Kota Medan Respon Keluhan Warga Terkait Kekosongan Blangko e-KTP

BITVonline.com - Rabu, 15 Januari 2025 11:58 WIB
130 view
Wali Kota Medan Respon Keluhan Warga Terkait Kekosongan Blangko e-KTP
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

Medan – Wali Kota Medan, Bobby Nasution, merespons keluhan warga terkait kesulitan dalam pengurusan Elektronik Kartu Tanda Penduduk (e-KTP) akibat kekosongan blangko. Bobby menegaskan bahwa bukan blangko e-KTP yang habis, melainkan stok yang terbatas, terutama di akhir tahun. “Bukan habis, tapi karena biasanya di akhir tahun stoknya lebih sedikit daripada bulan-bulan sebelumnya,” ujar Bobby Nasution saat ditemui pada Rabu (15/1/2025).

Ia menambahkan bahwa meskipun blangko terbatas, layanan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) tetap berjalan normal. Bobby juga mengungkapkan bahwa apabila blangko e-KTP benar-benar habis, maka tidak ada sama sekali blangko yang tersedia. “Tetapi untuk saat ini kami tetap memantau ketersediaan blangko ke Kementerian Dalam Negeri,” katanya.

Sebagai solusi sementara, Bobby menyarankan warga untuk mendaftar menggunakan KTP digital, yang saat ini sedang diperkenalkan. “Kami akan tetap memberikan layanan terbaik, dan KTP digital menjadi prioritas yang harus diperkenalkan dan diperhatikan,” jelasnya.

Baca Juga:

Sebelumnya, sejumlah warga di Kota Medan mengeluhkan kesulitan dalam membuat atau memperbarui e-KTP karena blangko kosong. Warga seperti Rahman Sugiyatmo dari Kelurahan Sudirejo I, Kecamatan Medan Amplas, mengungkapkan pengalamannya yang terpaksa pulang karena tidak bisa mengurus e-KTP akibat kekosongan blangko. “Kami ingin memperbarui e-KTP, tetapi disuruh pulang karena blangko habis,” katanya.

Bobby Nasution berharap agar permasalahan ini segera teratasi dan meminta masyarakat untuk memahami situasi yang ada. “Kami akan terus berupaya agar ketersediaan blangko lebih terjaga, dan kami juga meminta masyarakat untuk beradaptasi dengan penggunaan KTP digital,” tandasnya.

Baca Juga:

(christie)

Tags
beritaTerkait
Yasonna Laoly Kecam Pernyataan Fadli Zon Soal Pemerkosaan Massal 1998: "Apakah Habibie Bohong?"
Muhammadiyah Ingatkan Prabowo: Sengketa 4 Pulau Bisa Picu Disintegrasi Bangsa
Satpol PP Deli Serdang Ditempatkan di Desa, Jadi Mata dan Telinga Pemkab untuk Deteksi Dini Trantibum
Polda Sumut Gagalkan Penyelundupan 40 Kg Sabu di Aceh Timur, Kurir Dijanjikan Rp100 Juta
Dirjen SDA: Penyediaan Air untuk Pertanian Rakyat Jadi Prioritas Capai Swasembada Pangan
Fadli Zon Klarifikasi Pernyataan Kontroversial Soal P3rkos4an Massal Mei 1998: Sejarah Harus Berdasarkan Fakta
komentar
beritaTerbaru