BREAKING NEWS
Minggu, 22 Juni 2025

Potensi Tambak Ikan Nila, Mimpi Besar Jokowi Untuk Membuka Lapangan Kerja

BITVonline.com - Rabu, 08 Mei 2024 04:03 WIB
52 view
Potensi Tambak Ikan Nila, Mimpi Besar Jokowi Untuk Membuka Lapangan Kerja
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

KARAWANG -Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengambil langkah berani dengan meresmikan model tambak budi daya ikan nila salin di Balai Layanan Usaha Produksi Perikanan Budidaya (BLUPPB) Karawang, Jawa Barat, Rabu (8/5/2024). Dalam sambutannya, Jokowi tidak hanya mengungkapkan keberhasilan proyek ini, tetapi juga merencanakan perluasan program serupa di daerah-daerah lain di utara Pulau Jawa.

Tindakan ini diambil untuk memanfaatkan lahan tambak udang yang telah lama terbengkalai di Pantai Utara Pulau Jawa. Jokowi mencatat bahwa ada sekitar 78 ribu hektare lahan tambak yang tidak dimanfaatkan dari Serang hingga Banyuwangi. Dia percaya bahwa budi daya ikan nila salin bisa menjadi solusi yang tepat untuk memanfaatkan lahan tersebut.

Dalam konteks ini, Jokowi menyoroti potensi pasar global untuk ikan nila. Dia mencatat bahwa permintaan pasar dunia terhadap ikan nila mencapai US$ 14,4 miliar atau sekitar Rp 230 triliun, sebuah angka yang sangat besar. Hal ini menunjukkan bahwa program budi daya ikan nila salin memiliki prospek yang cerah dalam memenuhi permintaan pasar yang luas.

Baca Juga:

Namun, Jokowi juga menekankan pentingnya pendekatan yang hati-hati dalam mengembangkan program ini. Dia mendukung ide untuk membuat model terlebih dahulu sebelum melakukan perluasan yang besar. Dengan pendekatan ini, program bisa dioptimalkan untuk mencapai hasil yang maksimal, seperti yang telah terbukti dari model yang sudah ada.

Lebih lanjut, Jokowi juga menyoroti dampak ekonomi sosial dari program ini. Dengan anggaran sekitar Rp 13 triliun untuk membuka tambak budi daya ikan nila salin di lahan seluas 78 ribu hektare, program ini diharapkan bisa membuka lapangan kerja yang signifikan. Ini adalah langkah konkret dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan mengurangi tingkat pengangguran di daerah-daerah terpencil.

Baca Juga:

Dengan keyakinan kuat dalam potensi program ini, Jokowi berjanji untuk memasukkan program ini ke dalam APBN 2025. Dia juga berkomitmen untuk menyampaikan visi dan mimpi ini kepada pemerintahan presiden terpilih Prabowo Subianto, dengan harapan agar program ini bisa menjadi kenyataan di masa depan.

Dengan demikian, langkah-langkah Jokowi dalam mengembangkan program budi daya ikan nila salin ini tidak hanya berpotensi untuk memenuhi permintaan pasar global, tetapi juga untuk membuka peluang ekonomi yang besar dan memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat di daerah-daerah terpencil. Ini adalah langkah maju yang layak untuk didukung dan diapresiasi oleh semua pihak.

(N/014)

Tags
beritaTerkait
Dit3rkam Buaya Saat Cari Kerang, Warga Aceh Timur T3w4s, Jasad Baru Dilepaskan Setelah Dit3mb4k
Linimasa Geger! Iran Diserang, 'WW3' dan 'PD 3' Trending di X
Puan Maharani Soroti Krisis Pulau Enggano: Negara Jangan Tinggalkan Rakyatnya
Fenomena Solstis Musim Panas : Hari Terpanjang di Belahan Bumi Utara
Roy Suryo Sindir Pejabat yang Sebut Pengusik Ijazah Jokowi 'Sakit Jiwa': Coba Bercermin
Mudah dan Cepat, Begini Cara Membuat Body Email Lamaran Kerja via ChatGPT
komentar
beritaTerbaru