BREAKING NEWS
Minggu, 10 Agustus 2025

Jalan Penghubung Antar-Desa di Kabupaten Pasuruan Longsor, Warga Khawatir Akses Terhambat Lebih Parah

BITVonline.com - Selasa, 07 Januari 2025 10:26 WIB
Jalan Penghubung Antar-Desa di Kabupaten Pasuruan Longsor, Warga Khawatir Akses Terhambat Lebih Parah
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

PASURUAN -Jalan penghubung antar-desa di Kecamatan Kejayan dan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan, mengalami longsor akibat tergerusnya tanggul Sungai Tundosoro selama musim penghujan. Warga khawatir jika perbaikan tidak segera dilakukan, longsor yang telah mengancam akses jalan tersebut akan semakin melebar dan memperburuk kondisi.

Abdul Rohim, salah satu warga setempat, mengungkapkan bahwa titik jalan yang longsor telah ditandai dengan berbagai barang, seperti ban bekas, potongan kayu, terpal, tali rafia, dan lembaran plastik garis polisi, untuk mengingatkan pengendara motor agar lebih berhati-hati.

“Biar pengendara motor yang lewat jalan sini lebih hati-hati,” ujar Abdul Rohim, Selasa (7 Januari 2025).

Baca Juga:

Longsor yang terjadi hampir selebar jalan ini memiliki panjang sekitar 6 meter. Abdul Rohim menjelaskan bahwa longsornya jalan ini disebabkan oleh tergerusnya tanggul Sungai Tundosoro, yang semakin parah sejak puncaknya pada April 2024 lalu. “Karena aliran sungai sangat deras, ambrolnya makin luas dan memanjang hingga dua pertiga jalan ambrol,” jelas Abdul.

Akibat longsor yang terus meluas, akses jalan yang menghubungkan beberapa desa di Kecamatan Kejayan dan Pasrepan terhambat. Kendaraan roda empat yang biasa digunakan untuk mengangkut hasil pertanian, seperti padi dan jagung, tidak bisa melintas. “Yang bisa melintas hanya motor, itupun harus ekstra hati-hati. Kalau pikap pengangkut jagung atau padi harus mutar sejauh hampir dua kilometer,” kata Abdul.

Baca Juga:

Meskipun Pemerintah Desa Tundosoro telah mengusulkan perbaikan jalan dan tanggul, hingga saat ini belum ada tindakan konkret dari Pemerintah Kabupaten Pasuruan. “Usulan perbaikan sudah disampaikan. Katanya disuruh menunggu,” ungkap Damanhuri, perangkat desa setempat.

Untuk sementara, titik longsor di lokasi jalan tersebut diberi tanda agar pengguna jalan lebih berhati-hati. Namun, warga berharap ada tindakan cepat dari pemerintah untuk memperbaiki jalan tersebut demi kelancaran akses transportasi dan keselamatan warga.

(N/014)

Tags
beritaTerkait
Menteri PKP Minta Warga Aktif Laporkan Pengembang Nakal: "Kami Siap Tindaklanjuti"
Anggota DPR Kritik Penangkapan Pengakal Sistem Judol: Seharusnya Bandar yang Disikat!
Gubernur Khofifah Imbau Warga Tidak Kibarkan Bendera One Piece di Bulan Kemerdekaan
Ikang Fawzi Bebaskan Siapa Saja Nyanyikan Lagunya: "Aku Gak Punya Hak Buat Malak"
Soroti Evakuasi Warga Gaza ke Pulau Galang, DPR: Jangan Sampai Niat Baik Ganggu Sistem Domestik Kita
Partai NasDem Targetkan Tiga Besar di Pemilu 2029, Ketua DPP: Kemenangan Harus Berpihak pada Rakyat
komentar
beritaTerbaru