Lebih lanjut, Tito menjelaskan bahwa retret ini tidak hanya bertujuan untuk orientasi administrasi, namun juga untuk membangun hubungan emosional antar kepala daerah. Ia menekankan pentingnya kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan para menteri dan pejabat teknis, yang akan memfasilitasi jaringan kerja yang lebih kuat antar daerah.
"Ruginya mereka nanti nggak seperti di sini, komprehensif materinya. Para menterinya langsung di sana, nanti mungkin pejabat teknis saja dan nggak ada keuntungan untuk membuat networking, tidur sama-sama, menimbulkan emosional, bonding, hubungan emosional, nggak akan terjadi kalau di sana," tambahnya.
Sebelumnya, Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto mengungkapkan bahwa hingga Senin (24/2), 493 dari 503 kepala daerah sudah hadir dalam retret di Akademi Militer (Akmil) Magelang.