BREAKING NEWS
Jumat, 25 April 2025

Perjuangan Vinsensia Ervina Talluma, Guru Honorer di Sikka NTT yang Menempuh 6 Kilometer Setiap Hari dengan Gaji Rp300 Ribu

Redaksi - Rabu, 26 Februari 2025 21:06 WIB
494 view
Perjuangan Vinsensia Ervina Talluma, Guru Honorer di Sikka NTT yang Menempuh 6 Kilometer Setiap Hari dengan Gaji Rp300 Ribu
Perjuangan Vinsensia Ervina Talluma, Guru Honorer di Sikka NTT yang Menempuh 6 Kilometer Setiap Hari dengan Gaji Rp300 Ribu
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

SIKKA, NTT - Vinsensia Ervina Talluma (32), seorang guru honorer di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), menjalani perjalanan berat setiap hari hanya untuk mengajar anak-anak di sebuah sekolah yang terletak jauh di pedalaman. Dengan gaji yang hanya Rp300 ribu per bulan, ia harus berjalan kaki sejauh 6 kilometer melalui hutan, sungai, dan bebatuan setiap kali menuju tempat mengajar.

Sejak menjadi guru honorer pada 5 Februari 2024, Vinsensia mengajar di SDK 064 Watubala di Desa Wairterang, Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka, yang memiliki sekolah jarak jauh di Wairbukang, Dusun Wodong. Untuk sampai ke sekolah, ia berangkat setiap pagi pukul 06.30 WITA, harus menempuh perjalanan selama 3 jam melewati medan berat.

"Jalan kaki menuju sekolah ini tiga kilometer jaraknya, dengan melewati hutan, kali, dan bebatuan. Gajinya itu dari Komite dikasih Rp150 ribu per bulan, terus dari dana BOS dapat Rp150 ribu per bulan, jadi digabung Rp300 ribu," ujar Ervina saat diwawancarai oleh Pos Kupang, Rabu (26/2/2025).

Baca Juga:

Meski menghadapi tantangan besar, Ervina tetap menjalankan tugasnya dengan penuh dedikasi demi mencerdaskan anak bangsa. Ia mengatakan bahwa gaji yang diterimanya tidak mencukupi kebutuhan sehari-hari, terutama karena sudah berkeluarga. Untuk mencukupi kebutuhan hidup, Ervina juga berjualan sembako di rumah.

Editor
: Redaksi
Tags
beritaTerkait
Oknum Polisi di Polres Sikka, NTT, Segera Jalani Sidang Etik Terkait Kasus Pelecehan terhadap Pelajar SMP
Ribuan Umat Kupang Sambut Jenazah Uskup Emeritus Mgr Petrus Turang dengan Doa dan Air Mata
Gempa Magnitudo 4,4 Guncang Sumba Barat Daya, Tidak Berpotensi Tsunami
Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus Lagi, Kolom Abu Mencapai 500 Meter
Berkas Belum Lengkap, Kejati NTT Kembalikan Kasus Eks Kapolres Ngada ke Polda
Tragedi di Perairan Oebubun: Perahu Tenggelam, Mantan Bupati TTU Tewas
komentar
beritaTerbaru