BREAKING NEWS
Sabtu, 06 Desember 2025

Tujuh Golongan yang Dinaungi Allah di Hari Kiamat, Pesan Mendalam untuk Umat di Tengah Godaan Zaman

T.Jamaluddin - Jumat, 21 November 2025 14:09 WIB
Tujuh Golongan yang Dinaungi Allah di Hari Kiamat, Pesan Mendalam untuk Umat di Tengah Godaan Zaman
Wakil Pimpinan Dayah Darul Ihsan Abu Krueng Kalee, Tgk Mustafa Husen Woyla SPdI. (foto: Ist/BITV)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

BANDA ACEH — Dalam suasana kehidupan yang semakin dinamis dan penuh tantangan, umat Islam kembali diingatkan untuk memperkuat ketakwaan melalui pesan Rasulullah SAW tentang tujuh golongan manusia yang akan mendapat naungan Allah pada hari kiamat.

Pesan tersebut disampaikan Wakil Pimpinan Dayah Darul Ihsan Abu Krueng Kalee, Tgk Mustafa Husen Woyla SPdI, dalam khutbah Jumat di Masjid Darul Falah Cot Keu Eung, Kecamatan Kuta Baro, Aceh Besar, 21 November 2025 atau 30 Jumadil Awal 1447 H.

Dalam khutbahnya, Tgk Mustafa mengutip hadis riwayat Bukhari dan Muslim yang menyebutkan tujuh golongan istimewa yang mendapat perlindungan Allah pada hari ketika tidak ada perlindungan selain dari-Nya.

Baca Juga:

Mereka adalah pemimpin yang adil, pemuda yang tumbuh dalam ibadah, orang yang hatinya terpaut pada masjid, dua sahabat yang saling mencintai karena Allah, laki-laki yang menolak godaan maksiat, orang yang bersedekah secara sembunyi-sembunyi, serta seseorang yang mengingat Allah sendirian hingga menangis.

Menurut Ketua Umum DPP Ikatan Sarjana Alumni Dayah (Isad) Aceh itu, pemimpin yang adil tidak selalu mereka yang memegang jabatan besar.

Banyak di antaranya bekerja tanpa sorotan, namun tetap memilih kebenaran di tengah godaan dan tekanan.

"Keadilan yang lahir dari nurani inilah yang menjadikan pemimpin termasuk dalam golongan yang dinaungi Allah," ujarnya.

Ia kemudian menyoroti pemuda yang tumbuh dalam ibadah, sebuah golongan yang disebut memiliki keistimewaan tersendiri karena mampu menjaga diri di tengah derasnya arus godaan dunia.

Golongan berikutnya adalah mereka yang hatinya selalu terikat dengan masjid.

Menurut Tgk Mustafa, masjid bukan hanya tempat menunaikan ibadah, tetapi juga sumber ketenangan dan kekuatan spiritual.


Adapun dua orang yang saling mencintai karena Allah disebut sebagai persahabatan yang dibangun atas dasar keimanan, saling menasihati, dan saling mendoakan.

Tgk Mustafa juga menekankan keutamaan bagi laki-laki yang menolak ajakan maksiat meskipun dihadapkan pada godaan besar.

Editor
: Adelia Syafitri
0 komentar
Tags
beritaTerkait
Aceh Utara Luncurkan “Wisata Bangkit”, Menyapa Generasi Digital Lewat Sejarah Samudera Pasai
Cuaca Aceh Hari Ini: Hujan Ringan Mendominasi, Sejumlah Wilayah Dilanda Hujan Sedang
Keistimewaan Hari Jumat dan Amalan yang Dianjurkan untuk Meraih Keberkahan
Kapolda Aceh Sebut Aceh Jadi Provinsi Paling Aman di Sumatera
Viral! Orangutan Sumatra Datangi Tenda Warga, BKSDA Aceh Masih Telusuri Asal Usul Video
Kapolda Aceh Kunjungi Batalyon B Pelopor, Tekankan Peran Vital Brimob dalam Menjaga Keamanan dan Ketertiban
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru