JAKARTA— Nilai tukar rupiah membuka perdagangan Rabu pagi (4/6/2025) dengan penguatan tipis terhadap dolar Amerika Serikat (AS).
Rupiah tercatat menguat sebesar 9 poin atau 0,05 persen, menjadi Rp16.300 per dolar AS, dibandingkan penutupan sebelumnya di level Rp16.309 per dolar AS.
Penguatan ini terjadi di tengah fluktuasi global yang dipengaruhi oleh sejumlah faktor eksternal, termasuk arah kebijakan moneter The Fed, harga komoditas dunia, serta pergerakan dolar AS secara global.
Meski menguat, pelaku pasar tetap berhati-hati mengingat tekanan global masih tinggi, terutama dari ketegangan geopolitik serta potensi perubahan suku bunga global.
Pemerintah dan Bank Indonesia diharapkan terus menjaga stabilitas nilai tukar melalui berbagai kebijakan makroprudensial dan intervensi pasar jika diperlukan.*