BREAKING NEWS
Jumat, 08 Agustus 2025

Indeks Saham Syariah (ISSI) Menguat 4,31%, Lampaui IHSG yang Terkoreksi Sepanjang 2025

Justin Nova - Senin, 23 Juni 2025 07:59 WIB
Indeks Saham Syariah (ISSI) Menguat 4,31%, Lampaui IHSG yang Terkoreksi Sepanjang 2025
Papan layar memperlihatkan angka IHSG di Main Hall PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (22/1/2025). (foto: bussiness)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA -Di tengah tekanan pasar yang menekan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), justru Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) tampil solid dan terus menguat.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) per Jumat (20/6/2025), ISSI berhasil mencatatkan kenaikan sebesar 4,31% sejak awal tahun, sedangkan IHSG justru terkoreksi sebesar 2,44% dalam periode yang sama.

Saham Teknologi dan Komoditas Jadi Penopang

Baca Juga:

Penguatan ISSI didorong oleh performa saham-saham sektor teknologi dan komoditas. Saham-saham seperti WIFI naik hingga 407%, DCII naik 257%, ARCI naik 164%, ANTM melonjak 109%, dan PSAB naik 101% sejak awal 2025.

Saham-saham dengan kapitalisasi pasar terbesar dalam ISSI saat ini adalah TPIA, BYAN, AMMN, DSSA, dan DCII. Secara keseluruhan, 614 saham yang tergabung dalam indeks ISSI kini memiliki kapitalisasi pasar sebesar Rp7.498 triliun, atau setara dengan 62% dari total kapitalisasi IHSG.

Baca Juga:

IHSG Terkoreksi Akibat Saham Perbankan Non-Syariah

Kepala Divisi Pasar Modal Syariah BEI, Irwan Abdalloh, menjelaskan bahwa turunnya IHSG disebabkan oleh koreksi saham-saham non-syariah dari sektor perbankan, terutama bank dengan modal besar.

"Kalau yang menekan IHSG adalah saham-saham non-syariah, maka wajar kalau ISSI tidak ikut turun," ujarnya.

Manajemen Risiko yang Lebih Sehat dalam Investasi Syariah

Sementara itu, Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik, menyebutkan bahwa penguatan ISSI menunjukkan kualitas proses seleksi saham syariah yang lebih prudent.

"Manajemen risiko dalam investasi syariah cenderung lebih baik," kata Jeffrey.

Rekomendasi Saham Pilihan dari ISSI

Editor
: Justin Nova
Tags
beritaTerkait
IHSG Dibuka Melemah 0,27%, Sentimen Global dan Domestik Tetap Jaga Optimisme Pasar
IHSG Dibuka Menguat ke Level 7.642, Lonjakan Saham SMMA hingga BRPT Dorong Sentimen Positif
IHSG Dibuka Menguat ke 7.641, Saham BBCA hingga TOBA Pimpin Kenaikan
IHSG Menguat 0,83% ke 7.530, Bursa Asia Kompak Hijau, Sektor Keuangan Pimpin Kenaikan
IHSG Cetak Rekor Pembukaan Tertinggi 2025, Menguat ke Level 7.366
IHSG Menguat ke Level 7.363, Didukung Euforia Penurunan Tarif dan BI Rate
komentar
beritaTerbaru