JAKARTA -PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (kode saham: GIAA) resmi merombak jajaran Direksi dan Dewan Komisaris dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada Senin (30/6/2025).
Langkah ini diambil sebagai bagian dari strategi perusahaan untuk terus beradaptasi dengan dinamika industri penerbangan yang semakin kompetitif.
Perubahan manajemen ini dilakukan atas usulan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) RI, dan diharapkan dapat memperkuat transformasi serta pemulihan kinerja maskapai nasional tersebut.
Dalam keputusan RUPSLB tersebut, sejumlah direksi dan komisaris resmi diberhentikan dengan hormat, dan digantikan oleh sosok-sosok baru yang dinilai memiliki kapabilitas dalam mendukung proses restrukturisasi serta akselerasi kinerja Garuda Indonesia ke depan.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani Panjaitan, dalam keterangannya menyampaikan apresiasi kepada para direksi lama atas dedikasi dan kontribusi mereka.
"Terima kasih atas pengabdian yang luar biasa selama masa transisi dan restrukturisasi perusahaan. Kontribusi mereka telah membangun fondasi penting bagi masa depan Garuda," ujar Wamildan.
Susunan Lengkap Direksi dan Dewan Komisaris Garuda Indonesia 2025
Dewan Komisaris
Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen: Fadjar Prasetyo