BREAKING NEWS
Sabtu, 06 Desember 2025

“Batu Bara Lumpuh Sejak Subuh” — Ribuan Kendaraan Serbu Seluruh SPBU, Antrean Mengular Sejauh Mata Memandang

Muhammad Taufik - Kamis, 04 Desember 2025 11:56 WIB
“Batu Bara Lumpuh Sejak Subuh” — Ribuan Kendaraan Serbu Seluruh SPBU, Antrean Mengular Sejauh Mata Memandang
Tampak sepeda motor berdesakan di sisi kiri-kanan untuk mengantre BBM di beberapa SPBU di Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara. (foto: Ist/BITV)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

BATU BARA — Kamis (4/12/2025) menjadi hari yang mengguncang Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara.

Sejak pukul 04.00 WIB, sebelum azan Subuh berkumandang, ribuan pengendara sudah menyerbu seluruh SPBU di wilayah ini.

Baca Juga:
Antrean yang terbentuk bukan lagi sekadar panjang, tetapi berubah menjadi lautan kendaraan yang seolah menelan jalanan Batu Bara.

Awak media yang turun langsung mencatat, seluruh SPBU mulai dari Tanjung Tiram, Sei Suka, Air Putih, Indrapura hingga Lima Puluh disesaki kendaraan tanpa jeda.

Mobil mengular hingga ratusan meter, sepeda motor berdesakan di sisi kiri-kanan, sementara becak bermotor saling berebut ruang untuk tidak tertinggal antrean.


Situasinya nyaris seperti darurat energi. Jalan utama berubah menjadi lorong panjang yang penuh kepulan asap kendaraan yang mengantre tanpa kepastian.

Sebagian pengendara bahkan terlihat terduduk di pinggir jalan, kelelahan menunggu giliran yang tak kunjung tiba.

Di SPBU Tanjung Tiram, antrean bahkan melewati kantor pos tanjung tiram, menyebabkan kemacetan parah.

Seorang ibu rumah tangga yang mengantri sejak subuh dengan sepeda motornya tampak menangis karena suaminya tidak bisa berangkat kerja.

"Masak kami harus antre begini setiap mau beli bensin? Sudah dari jam empat pagi, belum maju juga," keluhnya sambil memeluk tas belanjaannya.

Tak jauh dari sana, seorang supir truk logistik mengatakan antrean hari ini adalah yang paling gila sepanjang ia bekerja.

"Ini bukan antrean lagi, ini tsunami kendaraan. Baru kali ini Batu Bara macet dari semua arah gara-gara SPBU penuh semua," ucapnya sambil geleng-geleng kepala.

Sementara itu di SPBU Air Putih, beberapa pengendara terlihat mendorong motor ke arah antrean karena bensinnya benar-benar habis.

Ada yang tiba-tiba mogok di jalur antrean, membuat keributan kecil karena jalur semakin sempit.

Baca Juga:

Beberapa warga menyebut bahwa hari ini adalah hari paling kacau yang pernah mereka saksikan:

"Batu Bara seperti kota yang berhenti bergerak. Semua SPBU penuh. Semua orang panik," ujar seorang abang becak dengan nada pasrah.

Hingga siang hari, tidak ada tanda-tanda antrean menyusut. Bahkan jumlah kendaraan terus bertambah karena warga dari desa-desa sekitar ikut turun ke jalan mencari bahan bakar.

Warga berharap situasi darurat ini segera berakhir mengingat aktivitas harian, ekonomi, pendidikan, hingga transportasi umum mulai terhenti.

Kabupaten Batu Bara hari ini benar-benar berada dalam situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya: seluruh SPBU diserbu, seluruh akses macet, dan seluruh masyarakat terjebak dalam antrean yang seperti tak ada ujungnya.*

(ad)

Editor
: Adelia Syafitri
0 komentar
Tags
beritaTerkait
Peresmian Perubahan APBDes 2025: Koperasi ‘Merah Putih’ Diharapkan Lebih Memberdayakan Masyarakat
Antrean Mengular di SPBU Sei Rampah, Pengendara Keluhkan Proses Pengisian BBM Lambat
Rupiah Melemah ke Rp16.638 per Dolar AS, Sentimen Global Jadi Pemicunya
Harga Emas Antam Turun Hari Ini, 1 Gram Hanya Rp2,4 Juta
Harga Sembako di Nias Selatan Melonjak Tajam Akibat Banjir Bandang Sumut: Beras Langka, Cabai Sentuh Rp150 Ribu Per Kilo!
Bukit Kodok Jadi Ruang Kreatif, Bupati Fery Ajak Anak Muda Berkarya dan Peduli Sosial
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru