Prabowo Minta Jajaran Hati-hati, Jangan Cari Untung Saat Darurat
JAKARTA Presiden RI, Prabowo Subianto, menegaskan agar seluruh jajaran pemerintah serius menangani bencana yang melanda Aceh hingga Suma
NASIONAL
JAKARTA - Persidangan lanjutan kasus dugaan pemerasan yang menjerat aktris Nikita Mirzani kembali memanas. Ketegangan terjadi saat Nikita mengajukan permintaan kepada Majelis Hakim untuk memutar bukti rekaman suara yang diklaimnya sebagai bagian penting dalam perkara tersebut.
Permintaan itu disampaikan di ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (7/8/2025), sebelum dirinya duduk bersama tim kuasa hukum.
"Yang Mulia, izin sebelum saya duduk di sebelah kuasa hukum, izinkan saya memutar rekaman ini," kata Nikita di hadapan majelis hakim.
Namun permintaan tersebut langsung ditolak oleh Hakim Ketua, dengan alasan bahwa agenda sidang hari itu adalah mendengarkan keterangan saksi dari pihak Jaksa Penuntut Umum (JPU), bukan untuk membuka bukti dari pihak terdakwa.
"Tidak ada kesempatan. Hari ini agenda sidang adalah pembuktian dari penuntut umum. Saksi sudah siap. Silakan duduk di samping penasihat hukum," tegas Hakim.
Nikita tak tinggal diam. Ia menyayangkan penolakan hakim dan menyebut bahwa membawa bukti ke pihak kepolisian hanya akan memperpanjang proses hukum.
"Percuma lapor polisi, Yang Mulia. Pasti ditanganinya lama. Kecuali saya yang dilaporin, baru cepat," sindirnya, yang langsung mendapat teguran tegas dari hakim.
Hakim kemudian memotong pernyataan Nikita dan mengingatkan agar sidang tidak keluar dari konteks hukum serta agenda yang telah dijadwalkan.
"Cukup, ya. Semua ada prosesnya. Silakan duduk di samping penasihat hukum," ujar Hakim Ketua.
Nikita akhirnya duduk dan mengikuti jalannya sidang, namun ia tetap bersikukuh akan menghadirkan bukti rekaman suara tersebut pada kesempatan lain dalam persidangan.
Sidang ini menjadi perhatian publik karena keterlibatan sejumlah tokoh terkenal dan dinamika yang kerap panas di ruang persidangan.*
(oz/j006)
JAKARTA Presiden RI, Prabowo Subianto, menegaskan agar seluruh jajaran pemerintah serius menangani bencana yang melanda Aceh hingga Suma
NASIONAL
JAKARTA Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyoroti tindakan Bupati Aceh Selatan, Mirwan MS, yang meninggalkan wilayah terd
POLITIK
JAKARTA Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin menyiapkan tiga helikopter untuk mendukung tanggap darurat bencana di Sumatera Utara, Ace
NASIONAL
JAKARTA Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menyoroti menurunnya tingkat kepercayaan publik terhadap para pejabat, terutama saa
POLITIK
JAKARTA Vokalis Maliq & D&039Essentials, Angga Puradiredja, menyampaikan rasa prihatin mendalam atas bencana banjir bandang dan longso
NASIONAL
LUMAJANG Sebanyak 46 siswa dari Dusun Sumberlangsep, Desa Jugosari, Candipuro, Kabupaten Lumajang, terancam tidak dapat mengikuti Ujian
PERISTIWA
JAKARTA Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen Suharyanto memperbarui data korban bencana di wilayah Sumatera. Dalam
NASIONAL
BADUNG, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai, Winarko, resmi membuka program Eazy Passport dan Eazy Stay Permit di Disco
NASIONAL
BULELENG, Pemberitaan miring mengenai keberadaan Indomaret di Kawasan Pesisir Pantai Penyusuhan, Banjar Dinas Tukad Ampel, Kecamatan Kub
EKONOMI
ACEH TAMIANG, Banjir yang melanda Kampung Paya Bedi, Kuala Simpang, Aceh Tamiang, menyisakan duka mendalam bagi warga. Rumahrumah teren
NASIONAL