Gubernur Aceh Percepat Pembangunan Jembatan di Nagan Raya Pascabanjir Bandang
NAGAN RAYA Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, memastikan Pemerintah Aceh akan mempercepat pembangunan satu unit jembatan pada ruas jalan prov
PERISTIWA
BANJARBARU — Direktorat Reserse Narkoba Polda Kalimantan Selatan bersama jajaran Polres berhasil menyita 54,8 kilogram sabu dan 10.355 butir pil ekstasi dalam pengungkapan jaringan narkoba internasional milik buronan Bareskrim Polri dan Interpol, Fredy Pratama.
Kapolda Kalsel, Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, mengungkapkan bahwa barang bukti tersebut merupakan hasil tangkapan selama periode akhir April hingga awal Juni 2025 dari tujuh kasus besar yang melibatkan 10 tersangka jaringan Fredy Pratama.
"Untuk Ditresnarkoba, total sabu yang disita mencapai 44.661,67 gram dan 10.085,5 butir ekstasi. Sementara itu, Polres Banjarbaru menyita 10.194,28 gram sabu, 269,5 butir ekstasi, dan 9.401 butir obat keras," jelas Yudha saat konferensi pers di Mapolres Banjarbaru, Rabu (4/6).
Salah satu pengungkapan terbesar terjadi pada 24 Mei 2025, saat Subdit 3 Ditresnarkoba menangkap tersangka AN, warga Karawang, Jawa Barat, di Banjarmasin dengan 29,6 kilogram sabu.
Pengembangan dari kasus itu berujung pada penangkapan HR, warga Grogol, Jakarta Barat, yang kedapatan menyimpan 2,8 kilogram sabu di sebuah kos elite di Banjarmasin pada 2 Juni.
Selain itu, Subdit 3 Ditresnarkoba juga menangkap tersangka MF di Banjarbaru pada 25 April 2025 dengan barang bukti 3,9 kilogram sabu dan 10.049 butir ekstasi.
Satuan Reserse Narkoba Polres Banjarbaru juga menangkap tiga tersangka lainnya: LN, KH, dan AF dengan barang bukti 10,3 kilogram sabu pada 31 Mei.
"Dari kasus terbaru yang ditangani Ditresnarkoba, kami menyita total 43 paket sabu dengan berat 37.408,40 gram," tambah Kapolda.
Menurut Kapolda, seluruh narkotika tersebut disuplai dari Malaysia dan masuk ke Indonesia melalui Kalimantan Barat, sebelum dipasarkan di Kalimantan Selatan dan wilayah lain termasuk Sulawesi.
Yudha juga menekankan pentingnya komitmen memberantas narkoba sebagai bagian dari pelaksanaan program Astacita Presiden Prabowo Subianto, khususnya poin ketujuh tentang penguatan reformasi hukum dan pemberantasan narkoba.
"Saya mengapresiasi kerja keras seluruh personel. Pengungkapan ini menunjukkan komitmen kita dalam perang melawan narkoba," ujarnya.
Sementara itu, Direktur Reserse Narkoba Polda Kalsel Kombes Pol Kelana Jaya menegaskan bahwa pihaknya akan menjerat para tersangka dengan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) guna memiskinkan jaringan narkoba.
NAGAN RAYA Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, memastikan Pemerintah Aceh akan mempercepat pembangunan satu unit jembatan pada ruas jalan prov
PERISTIWA
BENER MERIAH Lebih dari sepekan setelah banjir bandang dan longsor melanda Kabupaten Bener Meriah, Aceh, sebanyak 46.611 warga masih ter
PERISTIWA
JAKARTA Kementerian Pekerjaan Umum mempercepat penanganan infrastruktur jalan nasional di Aceh setelah banjir bandang dan tanah longsor
PERISTIWA
LANGKAT Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Afif Nasution melakukan peninjauan langsung ke sejumlah titik terdampak banjir di Kecamata
PERISTIWA
BANDA ACEH Keberangkatan Bupati Aceh Selatan, Mirwan MS, beserta istri ke Tanah Suci untuk melaksanakan umrah pada Selasa (2/12/2025) me
PEMERINTAHAN
MALUKU UTARA Satuan Tugas (Satgas) Terpadu berhasil menggagalkan upaya penyelundupan nikel di Bandara Khusus PT Indonesia Weda Bay Indus
HUKUM DAN KRIMINAL
JAKARTA Uni Emirat Arab (UEA) menyatakan kesiapan penuh untuk memberikan bantuan kepada Indonesia terkait bencana banjir dan longsor yan
NASIONAL
JAKARTA Sebuah aksi demonstrasi akan digelar di wilayah Jakarta Pusat pada Sabtu (6/12/2025). Unjuk rasa tersebut akan berlangsung di de
PERISTIWA
MEDAN Bencana banjir yang melanda wilayah Sumatra sejak akhir November 2025 terus menelan korban jiwa. Berdasarkan data Badan Nasional P
PERISTIWA
MEDAN DPD Pemuda Karya Nasional (PKN) Sumatera Utara menyalurkan bantuan ratusan karung beras bagi warga terdampak banjir di Kecamatan M
NASIONAL