Di Bangkok, sebuah gedung pencakar langit 30 lantai yang sedang dibangun runtuh dalam hitungan detik, menjebak setidaknya 67 pekerja yang sedang berada di dalamnya
Kejadian ini memicu respons cepat dari pemerintah Thailand. Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra segera mengumumkan keadaan darurat di ibu kota Thailand menyusul kerusakan parah yang ditimbulkan oleh gempa tersebut.
Selain kerusakan di Bangkok, getaran gempa juga terasa hingga Vietnam, membuat warga panik dan berhamburan keluar dari bangunan.
Di Myanmar, rumah sakit utama di ibu kota Naypyidaw kewalahan menghadapi lonjakan korban luka. Rumah sakit dengan kapasitas 1.000 tempat tidur kini dipenuhi pasien, dengan beberapa korban harus dirawat di luar gedung karena ruang yang terbatas.
Pihak berwenang di Myanmar dan Thailand terus memantau situasi dan melakukan evakuasi korban. Masyarakat diminta untuk tetap waspada terhadap kemungkinan gempa susulan.
Sementara itu, tim penyelamat terus bekerja keras mencari korban yang tertimpa reruntuhan gedung di Bangkok.
Dampak besar dari gempa ini tidak hanya mempengaruhi wilayah di sekitar pusat gempa, tetapi juga menimbulkan kerusakan dan kepanikan di negara tetangga.
Pemerintah kedua negara terus memberikan update terkini terkait upaya penanganan bencana ini.
(bs/n14)
Editor
: Justin Nova
Gempa Myanmar 7,7 SR: Rumah Sakit di Naypyidaw Kewalahan, Bangkok Umumkan Status Darurat