Putin dan Erdogan Serukan Akhiri Pertempuran Iran-Israel Lewat Komunikasi Telepon!

RUSIA- Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan melakukan komunikasi melalui telepon dan menyerukan agar pertempuran antara Iran dan Israel segera diakhiri. Kedua pemimpin menekankan penyelesaian konflik melalui jalur politik dan diplomatik.

Kantor Kepresidenan Rusia (Kremlin) menyampaikan, "Kedua pemimpin menyerukan agar permusuhan segera diakhiri dan masalah-masalah yang diperdebatkan, termasuk terkait program nuklir Iran, diselesaikan secara eksklusif lewat cara-cara politik dan diplomatik," seperti dikutip dari AFP, Senin (16/6).

Sebelumnya, Putin juga berbicara secara terpisah dengan Presiden Iran Masoud Pezeshkian dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu setelah kedua negara saling serang pada Jumat (13/6).

Dalam pembicaraan dengan Netanyahu, Putin menyatakan kesiapan Rusia menjadi mediator untuk mencegah eskalasi ketegangan lebih lanjut.

Sementara itu, serangan militer Israel ke sejumlah fasilitas di Teheran pada Jumat lalu memicu balasan serangan drone dan rudal dari Iran ke wilayah Israel. Ketegangan terus meningkat dengan serangan udara lanjutan dari kedua pihak.

Iran menyatakan tidak akan berunding soal gencatan senjata selama masih diserang dan hanya akan melakukan negosiasi serius setelah respons militer terhadap serangan Israel selesai.

Hubungan militer Rusia dan Iran yang semakin erat di tengah konflik Ukraina menjadi perhatian utama dalam upaya menjaga stabilitas di Timur Tengah.*

(dc/j006)