
Diduga Tipu Jual Beli Mobil, Oknum Polisi Bripda GMI Dilaporkan ke Propam Polda Metro
JAKARTA Seorang wanita bernama Ambarwati melaporkan oknum anggota Polri berpangkat Brigadir Dua (Bripda) berinisial GMI ke Polda Metro Jaya
Hukum dan Kriminal
Jakarta – Kebiasaan malam hari ternyata berperan penting dalam membentuk masa depan seseorang. Ada beberapa rutinitas yang dapat menghambat potensi seseorang untuk mencapai kesuksesan. Salah satunya adalah kebiasaan tidur yang kurang berkualitas, yang dapat berdampak langsung pada produktivitas dan kesejahteraan.
Penulis dan pemilik Huffington Post, Arianna Huffington, menjelaskan bahwa kurang tidur dapat menyebabkan peningkatan stres dan dampak negatif bagi kesehatan. Menurut Huffington, mereka yang terjebak dalam kebiasaan buruk ini sedang menyabotase masa depan mereka. Berikut adalah beberapa kebiasaan malam yang bisa menghambat kesuksesan seseorang:
Mengabaikan Waktu Tidur Tidur yang berkualitas sangat penting untuk kesehatan fisik, mental, dan emosional. Mengurangi waktu tidur di malam hari dapat menyebabkan penurunan produktivitas, pengambilan keputusan yang buruk, dan masalah kesehatan. Disarankan untuk tidur selama 7-9 jam setiap malam agar tubuh tetap segar di pagi hari.
Baca Juga:
Tidak Merencanakan Masa Depan Menghindari merencanakan masa depan dapat menghambat kesuksesan. Meskipun terasa menakutkan, merencanakan hari esok bisa membantu menciptakan rutinitas yang lebih teratur dan mempersiapkan diri untuk masa depan. Gagal merencanakan berarti merencanakan kegagalan.
Susah Move On Berlarut-larut dalam kegagalan masa lalu dapat menyebabkan seseorang terjebak dalam lingkaran stres dan ketidakbahagiaan. Melihat kegagalan sebagai batu loncatan untuk tumbuh adalah cara yang lebih baik untuk melangkah maju.
Baca Juga:
Tidak Merawat Diri Merawat diri adalah hal yang penting untuk menjaga keseimbangan hidup. Ritual sebelum tidur, seperti mandi santai atau perawatan wajah, membantu tubuh dan pikiran menjadi lebih segar dan siap menghadapi tantangan hidup.
Waktu untuk Orang Tercinta Berkurang Hubungan yang baik dengan keluarga dan teman-teman sangat berperan dalam kebahagiaan dan kesuksesan. Luangkan waktu untuk berkualitas bersama mereka, seperti makan bersama atau sekadar berbicara.
Online Terus! Kegiatan online yang terus menerus, seperti berselancar di media sosial atau menonton film hingga larut malam, bisa merusak siklus tidur dan mengganggu ritme tubuh. Huffington menyarankan untuk mematikan layar ponsel sebelum tidur untuk tidur yang lebih nyenyak.
Minum Kafein dan Makan Camilan Sebelum Tidur Mengonsumsi kafein setelah pukul 2 siang atau makan camilan larut malam dapat merusak kualitas tidur. Kafein dapat membuat tidur lebih sulit, sementara makan banyak sebelum tidur mengganggu sistem pencernaan, yang seharusnya beristirahat untuk mengisi ulang tenaga.
(christie)
JAKARTA Seorang wanita bernama Ambarwati melaporkan oknum anggota Polri berpangkat Brigadir Dua (Bripda) berinisial GMI ke Polda Metro Jaya
Hukum dan KriminalSUMEDANG Kecelakaan maut terjadi di ruas Jalan Tol Cisumdawu kilometer 189, wilayah Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
PeristiwaJAKARTA Tanggapan terus mengalir terkait isu potensi masuknya TNI ke ranah pendidikan tinggi. Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan
PendidikanJAKARTA Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia, menanggapi mundurnya Hasan Nasbi dari jabatan Kepala Kantor Komunikasi Presid
NasionalINDRAMAYU Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu menggelar apel besar inventarisasi kendaraan dinas di area Parkiran Sport Center, Selasa
PemerintahanOleh Denny Iskandar SH MHMASYARAKAT yang bertempat tinggal di tanah eks Hak Guna Usaha (HGU) PTPNII, atau yang diklaim masih tercatat sebag
OpiniBATU BARA Bupati Batu Bara Bapak H. Baharuddin Siagian, SH, M.Si bersama Wakil Bupati Bapak Syafrizal, SE, M.AP secara resmi menutup perhel
PemerintahanJAKARTA Anggota Komisi IX DPR RI Irma Suryani Chaniago memberikan teguran keras kepada Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin dala
PemerintahanJAKARTA Hasan Nasbi resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Kepala Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PC
NasionalAMBON Kasus memalukan kembali mencoreng institusi pemerintahan daerah. Alfred Titalessy, Bendahara Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) K
Hukum dan Kriminal