Satu butir per hari masih tergolong aman bagi orang sehat.
Akan tetapi, konsumsi telur perlu diimbangi dengan pola makan rendah lemak jenuh, terutama jika dikombinasikan dengan makanan tinggi kolesterol lainnya seperti mentega, keju, bacon, atau sosis.
Untuk meminimalkan risiko kesehatan, metode pengolahan telur sangat penting.
Berikut beberapa cara yang disarankan:
- Rebus atau poach telur, bukan digoreng, untuk menghindari penambahan lemak.
- Gunakan minyak sehat jika menggoreng, seperti minyak zaitun atau minyak alpukat.
- Hindari memasak telur terlalu lama dengan suhu tinggi karena bisa mengoksidasi kolesterol dan menghasilkan senyawa berbahaya seperti oxysterol.
Telur tetap merupakan sumber protein berkualitas tinggi dan nutrisi penting seperti kolin, vitamin D, dan antioksidan.
Selama dikonsumsi dengan bijak dan diolah secara sehat, telur tidak perlu dihindari, bahkan bisa menjadi bagian dari diet seimbang.*