BREAKING NEWS
Rabu, 08 Oktober 2025

Tanggapi Pidato Presiden Prabowo, Rusydi Nasution: Korupsi dan Keserakahan Masalah Besar yang Harus Diberantas

Indra Saputra - Sabtu, 16 Agustus 2025 17:28 WIB
Tanggapi Pidato Presiden Prabowo, Rusydi Nasution: Korupsi dan Keserakahan Masalah Besar yang Harus Diberantas
Rusydi Nasution, salah satu pimpinan DPRD Kota Padangsidimpuan (foto : indra /bitv)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

PADANGSIDIMPUAN – Presiden Prabowo Subianto dalam pidato kenegaraan di hadapan pimpinan dan anggota DPR serta MPR menekankan sikap tegas pemerintah terhadap praktik korupsi dan keserakahan yang dinilai masih menjadi ancaman serius bagi pembangunan nasional.

Menanggapi pernyataan tersebut, Rusydi Nasution, salah satu pimpinan DPRD Kota Padangsidimpuan, menyatakan dukungan penuh terhadap komitmen Presiden Prabowo. Politisi Partai Gerindra ini menyebut bahwa pesan Presiden merupakan peringatan keras bagi semua pihak agar tidak lagi bermain-main dengan korupsi.

"Presiden Prabowo mengajak para pejabat, pimpinan partai, dan seluruh elemen bangsa untuk bersama-sama memberantas korupsi dan sikap serakah. Bahkan beliau menyatakan dengan tegas bahwa siapapun di balik praktik tersebut tidak akan dilindungi," kata Rusydi, Sabtu (16/8/2025).

Rusydi yang juga menjabat sebagai Ketua DPC Partai Gerindra Kota Padangsidimpuan menilai, komitmen tersebut bukan sekadar retorika politik. Ia menegaskan bahwa pemberantasan korupsi harus dimulai dari keteladanan pimpinan.

"Pemimpin harus jadi contoh. Kalau pimpinan memberi teladan, bawahannya akan ikut. Selama ini yang kurang adalah teladan," ungkap Rusydi, yang dikenal sebagai mantan profesional di sektor perbankan sebelum terjun ke dunia politik.

Menurutnya, membangun Padangsidimpuan dan Indonesia secara umum membutuhkan modal utama berupa persatuan dan keteladanan, bukan konflik kepentingan ataupun ego politik.

"Bersatu itu adalah fondasi. Jangan menciptakan konflik. Tunjukkan keteladanan agar praktik korupsi dan sifat serakah bisa ditekan, bahkan diberantas sampai ke akar," pungkas Rusydi.

Ia juga mengajak semua pihak di Padangsidimpuan untuk menjadikan momen pidato kenegaraan tersebut sebagai titik balik membangun pemerintahan yang bersih dan bermartabat, dimulai dari langkah-langkah nyata di tingkat lokal.*

Editor
:
0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru