BREAKING NEWS
Minggu, 05 Oktober 2025

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Temui Yai Mim, Klarifikasi Perselisihan dengan Tetangga

Raman Krisna - Rabu, 01 Oktober 2025 15:08 WIB
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Temui Yai Mim, Klarifikasi Perselisihan dengan Tetangga
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Temui Yai Mim, Klarifikasi Perselisihan dengan Tetangga (foto : kanal YouTube Kang Dedi Mulyadi)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAWA BARAT - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, bertemu dengan dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Malang, Imam Muslimin atau yang akrab disapa Yai Mim, yang viral karena aksinya berguling-guling di tanah depan rumahnya.

Pertemuan ini berlangsung untuk mengklarifikasi perselisihan Yai Mim dengan tetangganya, NS, yang telah menjadi sorotan publik.

Menurut penuturan Yai Mim dalam kanal YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel pada Selasa (30/9), persoalan bermula dari lahan parkir. Tetangganya memiliki usaha rental mobil, namun parkir yang tersedia terbatas sehingga mobilnya diparkir di depan rumah Yai Mim, sehingga menghalangi mobil milik Yai Mim keluar masuk.

Baca Juga:

"Parkir di depan rumah saya. Mobil saya nggak bisa keluar, mungkin dia pikir saya sedang keluar kota," jelas Yai Mim. Ia menambahkan, untuk memindahkan mobil, dirinya dan istrinya harus berulang kali menghubungi tetangga dan karyawan untuk mendapatkan kunci, hingga akhirnya berhasil memindahkan mobil sendiri.

Kasus ini memicu kehebohan publik setelah video memperlihatkan Yai Mim berguling-guling di tanah dan mendatangi kantor polisi dengan kepala diperban. Tidak hanya masalah parkir, Yai Mim juga sempat dituduh cabul oleh tetangganya, padahal saat itu ia mengenakan celana pendek dan sarung.

Akibat kejadian ini, Yai Mim sempat dinonaktifkan sebagai dosen UIN Malang dan sempat diusir dari rumahnya.

Dedi Mulyadi berharap agar permasalahan ini dapat segera selesai dan semua pihak berada dalam keadaan baik. "Semoga Pak Yai Mim baik-baik, semua baik-baik, sehat dan berkah selalu," ujarnya.*


Editor
: Justin Nova
0 komentar
Tags
beritaTerkait
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru