Menhub Dudy Purwagandhi Targetkan Penurunan Harga Tiket Pesawat Sebelum Nataru 2025

JAKARTA –Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi mengungkapkan harapannya agar harga tiket pesawat dapat turun sebelum periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025. Hal ini disampaikan Dudy saat ditemui wartawan di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, pada Rabu (30/10).

Dudy menjelaskan bahwa saat ini pihak Kementerian Perhubungan sedang menunggu hasil dari Satuan Tugas (Satgas) Penurunan Harga Tiket Pesawat yang telah dibentuk. Menurutnya, hasil dari satgas tersebut diharapkan dapat diimplementasikan sebelum Nataru, mengingat periode tersebut biasanya mengalami lonjakan permintaan perjalanan udara.

“Kami lagi masih menunggu, harapannya sebelum Nataru ini kita sudah bisa dapat hasil dari satgas itu,” ungkap Dudy.

Pihaknya juga menyatakan akan terus berkoordinasi dengan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian) terkait perkembangan dan hasil yang didapat dari satgas tersebut.

“Setahu saya itu dikoordinasikan oleh Kemenko Perekonomian ya. Nanti kami menunggu dari Kemenko Perekonomian untuk hasil dari satgas itu,” tambahnya.

Satgas yang dibentuk terdiri dari berbagai kementerian dan lembaga terkait, termasuk Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi. Tujuan utama pembentukan satgas ini adalah untuk mencari solusi dalam membuat harga tiket pesawat di Indonesia menjadi lebih efisien dan terjangkau bagi masyarakat.

Kenaikan Harga Tiket Pesawat

Kenaikan harga tiket pesawat telah menjadi perhatian utama masyarakat, terutama menjelang hari-hari besar dan liburan panjang. Dalam beberapa bulan terakhir, banyak penumpang mengeluhkan tingginya tarif penerbangan yang tidak sebanding dengan pelayanan yang diterima. Hal ini membuat pemerintah merasa perlu untuk segera mengambil langkah strategis.

Sebelumnya, Dudy juga mengungkapkan bahwa pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk menstabilkan harga tiket pesawat, termasuk menjajaki kemungkinan kerja sama dengan maskapai untuk menyediakan tarif yang lebih bersahabat.

Menunggu Implementasi

Dengan penantian akan hasil dari satgas, Dudy berharap ada solusi konkret yang dapat memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi masyarakat yang ingin melakukan perjalanan udara. Diharapkan, setelah implementasi dari satgas, harga tiket pesawat bisa kembali terjangkau dan memberikan akses yang lebih baik bagi masyarakat.

“Ini semua demi kepentingan masyarakat, agar mereka bisa bepergian dengan harga yang wajar. Kami terus berupaya untuk menemukan solusi terbaik,” tegas Dudy.

Melihat kondisi ini, masyarakat pun menantikan kabar baik mengenai penurunan harga tiket pesawat, yang diharapkan bisa menjadi salah satu langkah positif menjelang Nataru 2025.

Dengan demikian, langkah yang diambil pemerintah melalui Kemenhub dan Kemenko Perekonomian akan sangat berpengaruh terhadap pengalaman perjalanan udara masyarakat Indonesia ke depannya.

(N/014)