
Prabowo Perkenalkan Istilah “Serakahnomics”, Kritik Sistem Ekonomi yang Bikin Pangan Langka
JAKARTA Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, kembali menyinggung istilah serakahnomics dalam pidatonya saat perayaan Harlah
EkonomiNama lain seperti Elkan Baggott kembali menolak panggilan timnas, sementara Jay Idzes dan Rizky Ridho terus mencuri perhatian klub-klub Eropa.
Dua laga tersisa akan menjadi penentu nasib Indonesia di jalur kualifikasi.
Dukungan penuh dari pemerintah, federasi, dan suporter menjadi kunci dalam perjuangan skuad Garuda menuju panggung sepak bola dunia.*
(di/a008)
JAKARTA Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, kembali menyinggung istilah serakahnomics dalam pidatonya saat perayaan Harlah
EkonomiJAKARTA Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut delapan agen judi online (judol) dengan pidana penjara antara 6 hingga 7 tahun atas kasus sua
Hukum dan KriminalJAKARTA Kejaksaan Agung (Kejagung) resmi mengajukan memori banding atas vonis terhadap mantan Menteri Perdagangan RI, Thomas Trikasih Le
Hukum dan KriminalJAKARTA Sidang kasus dugaan asusila anak di bawah umur yang menjerat Vadel Badjideh kembali digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan
EntertainmentJAKARTA Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto secara tegas menolak konsep ekonomi neoliberalisme yang menurutnya tidak memberikan
EkonomiTAPANULI SELATAN Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) H. Gus Irawan Pasaribu secara resmi menyampaikan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda)
PemerintahanMEDAN Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution turut menyaksikan peluncuran logo dan tema resmi Hari Ulang Tahun (HU
NasionalMEDAN Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution menggandeng Kapolda Sumut Irjen Pol Wishnu Hermawan Februanto serta s
PemerintahanMEDAN Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Fadli Zon, menyatakan bahwa Istana Maimun di Kota Medan, Sumatera Utara, layak ditetapkan s
Seni dan BudayaJAKARTA Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengusulkan agar pemilihan kepala daerah (Pilkada) ti
Politik