Pelaku Pembunuhan Mantan Pacar di Palas Masih Buron, Polisi Imbau Menyerahkan Diri
PALAS Polres Padanglawas (Palas) resmi menerbitkan status Daftar Pencarian Orang (DPO) terhadap tersangka pembunuhan di Desa Hapung, Keca
Pemerintahan
Osaka, Jepang — Timnas Indonesia akan menghadapi tantangan besar saat bertemu Jepang dalam laga pamungkas putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Selasa (10/6/2025) pukul 17.35 WIB di Suita City Stadium, Osaka.
Meski duel ini tidak lagi menentukan nasib kedua tim — Jepang telah memastikan lolos ke putaran final, dan Indonesia sudah mengunci tiket ke putaran keempat — namun laga tetap penuh makna dan sarat gengsi.
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, mengisyaratkan bahwa skuad Garuda siap tampil all-out untuk mencetak sejarah. Dengan pendekatan taktis seperti saat Australia menaklukkan Jepang 0-1 pekan lalu, Indonesia mengincar minimal satu poin dari markas raksasa Asia itu.
"Kami tidak datang untuk bertahan. Kami ingin menantang mereka, belajar, dan kalau bisa, membuat kejutan," ujar Kluivert dalam konferensi pers pra-pertandingan.
Walau Jepang diprediksi menurunkan sejumlah pemain pelapis, pasukan Samurai Biru tetap mengincar kemenangan demi menjaga reputasi dan konsistensi di kandang sendiri. Rekor Jepang menghadapi Indonesia juga memihak mereka, namun sejarah tetap bisa berubah.
Statistik mencatat, Indonesia belum pernah mencuri poin dari Jepang dalam 17 pertemuan terakhir. Namun semangat juang tanpa beban dan momentum positif Garuda menjadi faktor penentu dalam laga nanti.
"Pertandingan ini bukan hanya soal poin, tapi soal pembuktian. Kami ingin menunjukkan bahwa Indonesia sudah layak bersaing di level tertinggi Asia," kata kapten tim Asnawi Mangkualam.
Jika mampu menahan imbang atau menang melawan Jepang, Garuda berpeluang naik ke peringkat ketiga grup — terlebih jika Arab Saudi kalah dari Australia di laga lain. Hal itu bisa membuka peluang undian yang lebih ringan di putaran keempat.
Lebih dari sekadar pertandingan, laga ini bisa menjadi penanda kebangkitan sepak bola Indonesia. Hasil positif bukan hanya akan mendongkrak kepercayaan diri tim dan peringkat FIFA, tetapi juga mengirim pesan tegas kepada Asia bahwa Garuda tidak bisa lagi dipandang sebelah mata.
"Sejarah sering ditulis oleh mereka yang menolak tunduk pada takdir. Kami ingin menjadi bagian dari sejarah itu," tutup Kluivert.*
(bs/j006)
PALAS Polres Padanglawas (Palas) resmi menerbitkan status Daftar Pencarian Orang (DPO) terhadap tersangka pembunuhan di Desa Hapung, Keca
Pemerintahan
PALAS Warga Desa Menanti, Kecamatan Hutaraja Tinggi, berinisial MR (38), ditangkap Satuan Reserse Narkoba Polres Padang Lawas (Palas) ka
Hukum dan Kriminal
PALAS Pimpinan Cabang BRI Sibuhuan, Dedi Harpian, AS, menekankan pentingnya semangat inovasi dan pelayanan yang berdampak bagi masyaraka
Peristiwa
BANDAR LAMPUNG Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan sekaligus meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana hidrometeorologi
Pemerintahan
BULELENG Gubernur Bali Wayan Koster meresmikan pemugaran dan pembangunan baru Pura Penyusuhan di Desa Adat Kubutambahan, Buleleng, pada
Pemerintahan
SIMALUNGUN Pemerintah Kabupaten Simalungun melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Nagori (DPMPN) menggelar Pelaksanaan Fasi
Pemerintahan
JAKARTA UTARA Badan Narkotika Nasional (BNN) bersama Satuan Brimob Polda Metro Jaya menggerebek indekos dan lapaklapak pinggir rel di Ka
Hukum dan Kriminal
JAKARTA Kementerian Haji dan Umrah (Kemenhaj) akan bertemu dengan Kementerian Haji Arab Saudi untuk membahas implementasi umrah mandiri b
Pemerintahan
ACEH TIMUR Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Aceh Timur mengadakan audiensi dengan Bupati Aceh Timur, Iskandar Usman Al Farlak
Pemerintahan
PADANG LAWAS UTARA Masyarakat Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) digemparkan oleh dugaan penganiayaan berat yang dialami Ahmad Hasibua
Peristiwa